Senin, 18 Agustus 2025

Mutilasi di Bekasi

Polisi Ungkap Cara Ecky Alihkan Aset Angela Setelah Dimutilasi: Siapkan Saksi Palsu

Usut punya usut, ternyata Ecky yang membunuh dan memutilasi Angela yang merupakan pacarnya.

Tribunnews.com/Abdi Ryanda Shakti
Isak tangis keluarga iringi pemakaman korban pembunuhan dan mutilasi Angela Hindriati (54) oleh pacarnya sendiri M Ecky Listiantho (34) di TPU Kampung Kandang, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Kamis (12/1/2023). 

Hingga akhirnya pada Februari 2921, Pengadilan Negeri Jakarta Selatan memutuskan Ecky sebagai pemilik apartemen dan putusan itu bisa digunakan untuk balik nama sertifikat kepemilikan.

Kemudian, Ecky mempromosikan unit apartemen tersebut di situs OLX.

Lalu, seseorang berinisial IN menghubungi Ecky dan berniat melakukan survei ke apartemen hingga akhirnya disepakati jual beli seharga Rp 800 juta.

Dari kesepakatan itu, notaris berinisial RR ditunjuk untuk membuatkan akta jual beli.

IN selaku pembeli kemudian menyerahkan uang muka sebesar Rp400 juga dan kunci apartemen pun diserahkan.

“Bulan April 2022, bertemu dengan IN dan istrinya di kantor notaris RR kemudian Ecky menandatangani akta jual beli sebagai penjual dan saudari D selaku istri dari RR bertindak sebagai pembeli,” ucap Hengki.

“Sisa pembayaran dari IN diterima secara bertahap sejak November 2021 sampai dengan April 2022 sejumlah Rp400 juta dengan cara ditransfer ke rekening Mandiri atas nama Ecky,” sambungnya.

Kronologi Kasus Mutilasi

Sebelumnya, warga digemparkan dengan adanya penemuan jasad seorang wanita yang belakangan diketahui adalah Angela Hindriati (54) di sebuah kontrakan di Desa Lambangsari, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Jumat (30/12/2022) dini hari.

Mayat Angela dimutilasi dan ditaruh di dua boks kontainer di kontrakan tersebut.

Kasus mutilasi ini terungkap, berawal saat polisi melakukan pencarian terhadap seorang pria berinisial M. Ecky Listiantho (34) yang dilaporkan hilang.

Usut punya usut, ternyata Ecky lah yang membunuh dan memutilasi Angela yang merupakan pacarnya.

Kasubdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya Kompol Resa Fiardy Marasabessy menyebut Angela mengancam Ecky akan melaporkan soal hubungan terlarangnya ke keluarga.

Hal ini jika Ecky saat itu tidak mau memenuhi permintaan Angela yang meminta untuk dinikahi.

"Ia terdorong membunuh korban karena ancaman akan melaporkan hubungan kepada keluarga jika tersangka tidak menikahi korban," kata Resa saat dihubungi, Sabtu (7/1/2023).

Halaman
123
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan