Senin, 15 September 2025

Cinta Segitiga Berujung Maut

Terungkap Indriana Dewi Eka Punya 3 Impian, Punya Bangun Masjid, Rumah hingga Belikan Ibunya Pajero

Cita-cita yang ditulis menggunakan spidol berwarna pink kini mulai tampak pudar seiring berjalannya waktu tapi asa dan semangat Indriana tak pudar

Editor: Eko Sutriyanto
TRIBUNJAKARTA.COM/BIMA PUTRA
Tempat tidur Indriana Dewi Eka Saputri di rumah kontrakan tempat tinggalnya bersama kedua orangtua, Jatinegara, Jakarta Timur, Senin (4/3/2024). Terkuak mimpi Indriana Dewi Eka Saputri (24) pupus setelah menjadi korban pembunuhan di Bogor. 

Diharapkan hasil penyidikan Direktorat Reserse Kriminal Umum (Direskrimum) Polda Jawa Barat lah yang nantinya dapat mengungkap kasus pembunuhan Indriana Dewi Eka secara utuh.

Unit kontrakan tempat Indriana Dewi Eka Saputri tinggal bersama kedua orangtuanya di RT 06/RW 14, Cipinang Besar Utara, Jatinegara, Jakarta Timur, Minggu (3/3/2024).
Unit kontrakan tempat Indriana Dewi Eka Saputri tinggal bersama kedua orangtuanya di RT 06/RW 14, Cipinang Besar Utara, Jatinegara, Jakarta Timur, Minggu (3/3/2024). (Bima Putra/TribunJakarta.com)

Pasalnya berdasar hasil penyidikan sementara terdapat barang Indriana yang dijual pelaku, sehingga selain pasal pembunuhan mereka dijerat Pasal pencurian disertai kekerasan.

"Ada warga yang bilang sudah dijual, tapi saya enggak tahu pasti.

Pokoknya itu mobil belum lama dibeli, sekitar tahun 2022 dibeli. Biasa diparkir dekat kantor kelurahan," ujar Eko.

Tidak hanya terkait materi, pada dua bulan sebelum pembunuhan terjadi Indriana Dewi Eka pun sempat berbaik hati menolong Didot Alfiansyah hingga dapat bekerja pada divisi dan perusahaan yang sama.

Tapi kebaikan hati Indriana Dewi Eka tersebut justru dimanfaatkan, karena selama menjalin hubungan saja Didot Alfiansyah tidak pernah menunjukkan adab yang baik bahkan terhadap keluarga Indriana.

Selama lima bulan berpacaran, Didot Alfiansyah kerap terlihat hanya Indriana Dewi Eka ingga ujung gang menuju unit kontrakan atau bahkan hanya sebatas kantor Kelurahan Cipinang Besar Utara.

Didot bahkan tidak pernah terlihat singgah ke unit kontrakan sederhana berukuran sekitar 4X2 meter yang dihuni Indriana bersama orangtuanya, Mohamad Roi dan Endang Tatik.

"Saudara dari ibunya pernah cerita ketika bapaknya ngojek di Gambir, ya biasa saja kayak enggak kenal. Berarti kan sudah ketahuan memang punya gelagat enggak baik," tutur Eko.

Dibunuh di Bogor

Pada Selasa (20/2/2024) Didot Alfiansyah dan Reza pura-pura mengajak korban pergi jalan-jalan dari Jakarta ke Sentul, Bogor, menggunakan mobil Avanza yang disewa.

Ketika tiba di kawasan Bukit Pelangi Sentul, Reza menjerat leher korban dengan ikat pinggang selama 15 menit sampai korban tewas.

Setelah melakukan aksi keji itu, Didot Alfiansyah dan Reza berangkat ke Jakarta menjemput Devara Putri Prananda sambil membawa jasad korban.

Keesokannya atau pada Rabu (21/2/2024) sekitar jam 12.30 WIB, para pelaku membawa jasad korban menuju Pangandaran melalui Tol Cipali Cirebon.

Sesampainya di Kuningan, mobil tersebut rusak dan akhirnya ditowing atau diangkut ke bengkel.

Halaman
1234
Sumber: TribunJakarta
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan