Selasa, 19 Agustus 2025

Masih Dirawat, Remaja yang Disiram Air Keras di Jatinegara Jaktim Belum Bisa Dimintai Keterangan

Remaja yang menjadi korban penyiraman air keras saat ingin melerai perkelahian itu masih dirawat di rumah sakit.

DIDIE SW/dok. Kompas.com
Ilustrasi. Seorang remaja berinisial MRAR (15) yang menjadi korban penyiraman air keras saat ingin melerai perkelahian di Jalan Prumpung Sawah, Cipinang Besar Utara, Jatinegara Jakarta Timur masih dirawat di rumah sakit. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Seorang remaja berinisial MRAR (15) yang menjadi korban penyiraman air keras saat ingin melerai perkelahian di Jalan Prumpung Sawah, Cipinang Besar Utara, Jatinegara Jakarta Timur masih dirawat di rumah sakit.

Hal itu disampaikan Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Timur Armunanto Hutahean kepada wartawan, Selasa (10/9/2024).

“Saat ini korban masih dirawat di RS, kami beri pendampingan bekerjasama dengan lembaga terkait mengingat yang bersangkutan adalah anak,” kata Armunanto.

Pihaknya belum bisa meminta keterangan dari korban atas insiden yang menimpanya.

“Belum bisa kami minta keterangan, perkara masih penyelidikan,” tambahnya.

Sebelumnya diberitakan, korban MRAR mengalami kekerasan fisik oleh pelaku dewasa berinisial RM.

Korban MRAR disiram air keras oleh pelaku yang sedang berkelahi.

Perisitwa itu terjadi di Jalan Prumpung Sawah RT 01/04 Kelurahan Cipinang Besar Utara Kecamatan Jatinegara Jakarta Timur, Minggu (8/9/2024) pukul 02.30 WIB.

"Awal kejadian korban melihat pelaku yang sedang berkelahi kemudian korban hendak melerai," ucap Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi, Senin(9/9/2024).

Lantaran tidak senang dengan korban yang melerai perkelahian, pelaku melakukan tindakan keji.

Ade Ary menuturkan tiba-tiba pelaku langsung menyiramkan air keras ke arah korban.

Akibatnya korban mengalami luka serius setelah disiram oleh air keras oleh pelaku.

"Wajah dan perut korban melepuh," ungkap Kabid.

Kasus ini ditangani Polres Metro Jakarta Timur dan pelaku RM masih dalam penyelidikan.

Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan