Minggu, 21 September 2025

Diplomat Muda Tewas di Menteng

Teka-teki Tas Ransel Arya Daru: Dibawa Naik ke Rooftop Kemenlu, tapi Tak Ada saat Turun

Polda Metro Jaya masih mendalami mengapa Arya Daru tak membawa tas ransel dan kantong belanjanya turun dari rooftop Kemenlu.

Dok.Istimewa
KEMATIAN DIPLOMAT MUDA - Tangkapan layar pada video CCTV yang menunjukkan aktivitas Diplomat Muda, Arya Daru, Senin (7/7/2025). Kamera pengawas itu menunjukkan Arya sempat membuang plastik hitam pada malam hari, sebelum ditemukan meninggal dunia Selasa (8/7/2025) pagi. 

TRIBUNNEWS.com - Fakta baru terungkap dalam kasus kematian Diplomat Muda Kementerian Luar Negeri (Kemenlu), Arya Daru Pangayunan.

Pada Senin (7/7/2025) malam atau sehari sebelum Daru ditemukan tewas, ia naik ke rooftop lantai 12 Gedung Kemenlu.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi, mengatakan, berdasarkan rekaman CCTV Gedung Kemenlu, Daru naik ke rooftop pada pukul 21.43 WIB.

Saat naik ke rooftop, Daru terlihat membawa tas ransel dan kantong belanja.

Ade Ary menyebut Daru berada di rooftop selama lebih dari 1 jam, tepatnya 1 jam 26 menit.

"Pendalaman tempat korban bekerja, kemudian hasil pemeriksaan saksi-saksi."

Baca juga: Keluarga Arya Daru Capek Lahir Batin Hadapi Kasus Kematian sang Diplomat, 3 Jam Bertemu Komnas HAM

"Diduga tanggal 7 Juli 2025, jam 21.43 WIB sampai 23.09 WIB, atau sekitar 1 jam 26 menit diduga korban berada di rooftop lantai 12 Gedung Kemenlu," jelas Ade Ary di Mapolda Metro Jaya, Kamis (24/7/2025).

Namun, ketika Daru turun, ia tidak terlihat kembali membawa tas ransel dan kantong belanjanya.

Ade Ary menyebut pihaknya masih mendalami keberadaan tas tersebut dan alasan mengapa Daru diduga meninggalkannya di rooftop.

Ia mengatakan pihak kepolisian juga mendalami apa yang dilakukan Daru selama 1 jam 26 menit di rooftop.

"Ini fakta yang kami temukan. Proses pengumpulan data dan bukti-bukti lainnya masih terus dilakukan," ujar Ade Ary.

"Kami masih menelusuri dan mencocokkan semua bukti yang ada. Pembuktian harus lengkap dan menyeluruh," imbuh dia.

Hingga saat ini, Penyelidik Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya telah meminta keterangan dari 15 orang terkait kasus Daru.

Lima belas orang itu merupakan tetangga korban di indekos di kawasan Gondangdia, Menteng, Jakarta Pusat; rekan kerja di Kemenlu; dan keluarga Daru.

Mereka disebutkan orang-orang yang sempat berkomunikasi dengan Daru sebelum korban ditemukan tewas.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan