Jumat, 19 September 2025

Pemprov DKI Jakarta Optimalkan Pemanfaatan AI di 9 Sektor Prioritas

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan memaksimalkan teknologi kecerdasan buatan (AI) pada 9 sektor prioritas di Jakarta.

handout
OPTIMALKAN AI - Acara Focus Group Discussion (FGD) bertema Penyusunan Roadmap Implementasi Artificial Intelligence di Jakarta Kamis (24/7/2025). 

 


TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan memaksimalkan teknologi kecerdasan buatan (AI) pada 9 sektor prioritas di Jakarta bekerja sama dengan AI3 (Artificial Intelligence Implementation Initiative) dan Boston Consulting Group (BCG) 

Sembilan sektor tersebut adalah keamanan publik, mobilitas dan lalu lintas, perumahan, air dan lingkungan, layanan publik dan partisipasi warga, pengembangan wilayah, limbah dan sanitasi, layanan pendidikan, serta layanan kesehatan.

Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung di acara Focus Group Discussion (FGD) bertema “Penyusunan Roadmap Implementasi Artificial Intelligence di Jakarta”Kamis (24/7/2025) mengatakan, kegiatan ini merupakan langkah awal yang strategis dalam penyusunan roadmap AI Jakarta.

Roadmap ini dirancang inklusif dan berdampak langsung bagi warga, aparatur sipil negara (ASN), dan pelaku usaha.

Pramono Anung menegaskan, AI bukan semata teknologi canggih, tetapi alat yang dapat menghadirkan manfaat nyata bagi masyarakat jika digunakan secara tepat guna.

"Prinsipnya sederhana, data, pola, mesin, kesejahteraan Masyarakat. Jakarta harus siap menjadi kota yang tidak hanya cepat beradaptasi dengan AI, tetapi juga menjadikan AI sebagai penggerak utama kesejahteraan,” ujar Pramono Anung, dikutip Senin (28/7/2025).

Salah satu fokus utama dalam diskusi adalah optimalisasi sistem transportasi. Jakarta telah memiliki 65 titik Intelligent Traffic Control System (ITCS), namun masih jauh dari kebutuhan ideal sebanyak 320 titik. 


“ITCS akan menjadi tulang punggung dalam mengubah wajah transportasi Jakarta dan membawa kita keluar dari daftar kota termacet dunia,” tambahnya.

BCG dalam paparannya menyampaikan bahwa AI memiliki potensi besar dalam mendorong aktivitas bisnis, meningkatkan kualitas sumber daya manusia, mempercepat pertukaran informasi, hingga memperkaya pengalaman budaya.

Baca juga: Kabar Baik! Warga Jakarta Kini Bisa Nikmati Potongan Pajak BBM Sampai 80 Persen

Pendiri AI3, Sony Subrata menyampaikan, AI3 merupakan lembaga think-tank non-profit yang melakukan advokasi mengenai pentingnya peran AI dalam berbagai lembaga pemerintah

Baca juga: FWGB Keluhkan Layanan Apartemen di Jaksel, Pemprov DKI Diminta Turun Tangan


"Kami di AI3 sebagai lembaga think-tank non-profit yang melakukan advokasi mengenai pentingnya peran AI dalam berbagai lembaga pemerintah, menyaksikan secara langsung komitmen dan kesiapan dari Pemprov Jakarta di bidang teknologi baru ini," kata Sony Subrata.

 

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan