Berita Viral
Viral Video Aksi Nekat Pria Gelantungan di Kabel Area Jaksel, Polisi: Dia Pengin Pulang Kampung Aja
Viral video yang memperlihatkan seorang pria bergelantungan di kabel listrik di Jalan Gatot Subroto, Karet Kuningan, Jaksel pada Sabtu (1/11/2025).
Ringkasan Berita:
- Video pria bergelantungan di kabel listrik area Karet Kuningan, Setiabudi, Jaksel, viral di medsos.
- Beruntung, pria tersebut selamat. Ia tersangkut di pohon.
- Motif pria bergelantungan di kabel itu, disebut karena butuh ongkos pulang ke kampung halaman, di Purwakarta, Jabar.
TRIBUNNEWS.COM - Viral video yang memperlihatkan seorang pria bergelantungan di kabel listrik di Jalan Gatot Subroto, Karet Kuningan, Setiabudi, Jakarta Selatan.
Karet Kuningan merupakan sebuah nama kelurahan di wilayah Kecamatan Setiabudi, Jakarta Selatan.
Dalam video yang beredar, tampak seseorang bergelantungan pada kabel yang berada di dekat jalan.
Setelah posisinya tepat berada di atas pepohonan, pria itu menjatuhkan diri.
Beruntung, pria tersebut selamat. Ia tersangkut di ranting pohon.
Setelah berhasil turun dari pohon, laki-laki yang belum diketahui identitasnya itu diberi makan oleh seseorang.
Berdasarkan penelusuran Tribunnews, video tersebut, diunggah ulang oleh salah satu akun Instagram, @wargajakarta.id.
Disebutkan, peristiwa itu terjadi pada Sabtu (1/11/2025) sore.
Warga yang merekam video, sempat meminta pria berada di atas kabel untuk turun.
Aksi nekat pria tersebut, menarik perhatian warga sekitar.
Bahkan, video aksi pria itu, telah dilihat lebih dari 70 ribu kali di akun @wargajakarta.id, hingga berita ini ditulis pada Selasa (4/11/2025).
Baca juga: Viral Reaksi Lawas Raisa jika Diselingkuhi Pasangan, Deddy Corbuzier sampai Puji Cerdas
Kata Polisi: Pria Itu Cari Perhatian, Ingin Pulang Kampung
Dikutip dari Tribun Jakarta, pria yang bergelantungan di kabel area Jakarta itu, dinilai ingin mencari perhatian saja.
Menurut Kapolsek Setiabudi, AKBP Ardiansyah, motif pria bergelantungan di kabel sedang membutuhkan uang sebagai ongkos pulang ke kampung halaman, di Purwakarta, Jawa Barat.
"Nggak tahu juga dasarnya apa, cuma dia karena pengen pulang kampung saja. Cari perhatian saja dia," kata Ardiansyah, Selasa (4/11/2025).
Ardiansyah mengatakan, anggota Polsek Setiabudi telah mendatangi lokasi dan memberikan uang ke pria itu, untuk pulang kampung menggunakan bus.
"Nggak ada ongkos, cari perhatian. Datang anggota saya, kasih ongkos, dinaikkan ke bus, langsung pulang," jelasnya.
Pria Gelantungan di Kabel Listrik di Baubau
Sebelumnya, aksi nekat pria bergelantungan di kabel listrik juga terjadi di Kawasan Pantai Kamali Kota Baubau, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), pada Senin (17/2/2025).
Kasi Humas Polres Bau-Bau, AKP Abdul Rahmat, mengungkapkan pria itu diduga depresi.
"Yang bersangkutan pria H (19) diduga depresi, saat ini telah kami serahkan kepada keluarganya," ungkapnya saat dikonfirmasi TribunnewsSultra.com, Selasa (18/2/2025).
Abdul menyebut, saat kejadian, H (19) diamankan ke Polsek Wolio, lantas dibawa ke rumah sakit untuk mendapat perawatan medis.
Aksi nekat H pun terekam ponsel warga yang berada di hotel bertempat di Jalan Yos Sudarso, Kelurahan Wale, Kecamatan Wolio, Kota Baubau pada Senin (17/2/2025).
Baca juga: VIRAL Pria Tiongkok Syok, Uang Titipan Rp2,2 Miliar Dihabiskan Pacar untuk Operasi Plastik
Dalam video, pria yang hanya mengenakan celana kolor tampak memanjat atap atau kanopi hotel hingga bergelantungan di kabel listrik.
Aksi pria tersebut, pun menjadi pusat perhatian warga di sekitar lokasi kejadian.
Terdengar teriakan histeris para warga saat menyaksikan pria tersebut, agar menghentikan aksi nekatnya.
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunnewsSultra.com dengan judul Penyebab Pria Nekat Bergelantungan di Kabel Listrik Kawasan Pantai Kamali Baubau, Kata Polisi dan TribunJakarta.com dengan judul VIRAL Aksi Nekat di Setiabudi, Pria Gelantungan di Kabel Gara-Gara Tak Punya Ongkos Pulang
(Tribunnews.com/Suci Bangun DS, TribunJakarta.com/Annas Furqon Hakim, TribunnewsSultra.com/La Ode Ahlun Wahid)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.