
Laporan Wartawan Tribunnews/Drajat Sugiri
TRIBUNNEWS.COM - Wet race alias balapan berlangsung di atas lintasan basah menjadi momen menarik.
MotoGP Mandalika memiliki potensi menggelar balapan dalam kondisi wet race.
Dari pantuan Tribunnews, tiga hari terakhir wilayah Mandalika diguyur hujan lebat. Cuaca ini berpotensi kembali terjadi saat race day MotoGP Mandalika 2022, Minggu (20/3/2022).
Untuk ajang balap MotoGP, momen ini kali pertama balapan berlangsung di Mandalika.
Bahkan saat Fabio Quartararo cs menggelar tes pramusim di atas sirkuit yang memiliki 17 ini, tak ada hujan yang mengguyur.

Baca juga: Drainase Aman, Balapan MotoGP Mandalika 2022 Tak Ada Genangan saat Hujan
Baca juga: Jadwal MotoGP Mandalika 2022 - Pol Espargaro Tanpa Keraguan, Tak sabar Kembali ke Sirkuit Mandalika
Praktis, wet race akhir pekan nanti bisa menjadi pengalaman pertama bagi El Diablo dkk memacu kuda besinya dalam kondisi aspal yang basah.
Sorotan jelas diberikan kepada Fabio Quartararo. Pembalap Monster Energy Yamaha tersebut bak memiliki 'alergi' dengan lintasan basah.
Rider berjuluk El Diablo kerap kali kesulitan untuk menampilkan performa terbaik saat wet race atau di bawah guyuran hujan.
Menjadi tanda tanya besar, apakah keterpurukan juara dunia MotoGP 2021 ini berlanjut jika MotoGP Mandalika berlangsung wet race.
Sebagai catatan saja, pada race perdana edisi 2022 di Qatar, Yamaha mengalami keterpurukan. Tidak ada satu dari empat pembalapnya yang mampu finis di lima besar.
Berlangsung di Qatar, Enea Bastianini keluar sebagai pemenang. Namun tak demikian dengan Quartararo.
Rider asal Prancis ini baru menyelesaikan balapan di urutan sembilan.
Quartararo jelas mengusung kebangkitan saat balapan di Mandalika nanti.
Namun jika berlangsung dalam situasi wet race, bukan hal yang mustahil nasib apes El Diablo terus berlangsung.