Selasa, 19 Agustus 2025

Anak Pahlawan Dr Setiabudi tak Mampu Bayar Pengobatan RSCM

Anak dari salah satu pahlawan tiga serangkai, Douwes Dekker, Koesworo Setia Buddhi (65), tidak mampu membayar biaya pengobatan untuk dirinya sendiri di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), Jakarta.

zoom-inlihat foto Anak Pahlawan Dr Setiabudi tak Mampu Bayar Pengobatan RSCM
TRIBUNNEWS.COM/FAJAR PRATAMA
Anak Douwes Dekker, Koesworo Setia Buddhi (65), tergolek lemah di RSCM Jakarta, Kamis (8/4/2010). Ia mengidap kanker usus, dan tidak mampu membayar biaya pengobatan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fajar Pratama

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Anak dari salah satu pahlawan tiga serangkai, Douwes Dekker, Koesworo Setia Buddhi (65), tidak mampu membayar biaya pengobatan untuk dirinya sendiri di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), Jakarta.

"Saya sudah menjual mobil bahkan rumah, sekarang saya tinggal di rumah mertua di Bogor. Sudah 3 bulan saya terbaring di Rumah Sakit. Yang bikin mahal pengobatannya radiasi terapi, sehari 15 juta," ucap pria yang mengidap kanker usus ini ketika ditemui Tribunnews.com, di RSCM, Jakarta, Kamis (8/6/2010).

Kamarnya terletak di lantai 8 ruang nomor 804 Gedung A, RSCM, Jakarta Pusat. Koesworo Setia Buddhi baru masuk RSCM selama 8 hari. Sebelumnya ia dioperasi dan dirawat di PMI Bogor

EFE Douwes Dekker adalah nama asli dari Danudirja Setiabudi atau lebih dikenal dengan Dr Setiabudi, seorang dari tokoh "Tiga Serangkai" yang menggagas istilah Nusantara untuk menggantikan Hindia-Belanda.

Dr Setiabudi adalah seorang peletak dasar nasionalisme Indonesia di awal abad ke-20. Dia juga seorang penulis yang kritis terhadap kebijakan pemerintah penjajahan Hindia-Belanda, seorang wartawan, dan aktivis politik.

Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan