Penahanan Susno
Hari Ini Susno Dikonfrontir dengan Saksi Kasus Arowana
Mantan Kepala Badan R
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mantan Kepala Badan Reserse Kriminal Polri, Komisaris Jenderal Polisi Susno Duadji hari ini, Jumat (14/5/2010) diagendakan akan di konfrontir dengan nama-nama yang terkait dalam penetapannya sebagai tersangka dalam kasus suap penanganan perkara PT Salmah Arowana Lestari (SAL).
Hal tersebut disampaikan Kabareskrim Polri, Komjen Pol Ito Sumardi, di Mabes Polri, Jakarta.
"Ini sedang kita lakukan. Semuanya dikonfrontir. (Susno) dikonfrontasi dengan orang yang memberikan informasi (dia menerima suap). Semua sedang berjalan dalam prosesnya," kata Ito Sumardi di Mabes Polri, Jumat (14/5/2010).
Agenda pemeriksaan terhadap Susno hari ini dibenarkan penasihat hukumnya, M Assegaf. "Akan ada pemeriksaan sekitar jam 14.00 di Mako Brimob," ujarnya saat dihubungi Tribunnews.com.
Namun hingga kemarin, kata Assegaf, Susno mengaku masih menolak diperiksa oleh tim independen dalam statusnya sebagai tersangka.
"Sampai kemarin sikapnya (Susno) tetap konsisten tidak mau diperiksa," tukasnya sembari menyatakan tidak tahu sampai kapan Susno akan menolak diperiksa.
"Dia masih tidak bisa memahami kenapa ia ditetapkan sebagai tersangka, padahal orang yang jadi saksi itu adalah orang-orang korban dari peluitnya. Tapi dia justru yang diperiksa," tandas Assegaf.
Seperti diketahui, Susno resmi ditahan Mabes Polri setelah dari hasil pemeriksaan tim independen Polri yang dipimpin Irjen Pol Mathius Salempang menemukan adanya keterlibatan Susno dalam perkara PT Salmah Arowana Lestari.
Dari pemeriksaan saksi-saksi, Susno diduga menerima suap senilai Rp 500 juta dari Sjahril Djohan agar bisa mempercepat penyelesaian kasus PT Salmah Arowana Lestari. Terkait hal tersebut, Polri mengaku punya bukti-bukti penyerahan uang kepada mantan Kapolda Jawa Barat tersebut.