Jaksa Ditangkap
Jaksa Dwi Seno Merintis Karier dari Pamdal
Oknum jaksa Kejaksaan Negeri Tangerang, Dwi Seno Widjanarko (DSW) yang ditangkap KPK, merintis kariernya benar-benar dari bawah.
Penulis:
M. Ismunadi
Editor:
Iwan Apriansyah

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Oknum jaksa Kejaksaan Negeri Tangerang, Dwi Seno Widjanarko (DSW) yang ditangkap KPK, merintis kariernya benar-benar dari bawah.
Sebelum menyandang status jaksa fungsional di Kejaksaan Negeri Tangerang, Seno, sapaan akrabnya, mengawali karier di bagian Pengamanan Dalam Kejaksaan Agung (Kejagung) RI.
"Bapaknya juga dulu kerja di Kejagung. Cuma Seno lebih beruntung karena meneruskan sekolah dan kemudian menjadi Jaksa," ungkap Wagino, Ketua RT 01 di daerah tempat tinggal Seno di Ciledug, Tangerang, Banten, Sabtu (12/2/2011).
Gino, sapaan akrab Wagino, menceritakan Seno adalah anak ketiga dari lima bersaudara. Saat ini dia juga memiliki seorang istri dan tiga anak. Kedua orang tua Seno sendiri sudah meninggal sehingga hanya dia serta istri dan tiga anaknya yang menempati rumah di kawasan Ciledug tersebut.
Sepengetahuan Gino, sebelum tercatat sebagai Jaksa Fungsional di Kejari Tangerang, Seno sempat bertugas di sejumlah daerah. Di antaranya Seno pernah bertugas di Nusa Tenggara Timur dan Kalimantan Selatan. "Tapi saya tidak tahu posisinya sebagai apa," katanya.
Berdasarkan catatan Tribunnews, Seno pernah menjabat sebagai Kasi Intel di Kejaksaan Negeri Martapura, Kalimantan Selatan. Sebelum itu dia adalah jaksa di Nusa Tenggara Timur. Dan sebelum ke Tangerang, Seno terlebih dahulu bertugas di salah satu Kejari yang ada di wilayah Jawa Timur.
"Di Tangerang kayaknya baru sekitar sembilan bulan gitu," ujar Ikana Tunggal, salah seorang putra Gino, di tempat yang sama, Sabtu (12/2/2011). "Selama tugas di daerah, dia tidak pernah membawa istri dan anak-anaknya. Hanya dia yang sesekali pulang ke sini," tambahnya. (*)