Muktamar PPP
Kalimantan Barat Bulat Dukung Suryadharma Ali
Kalbar secara bulat mendukung Suryadharma Ali untuk kembali memimpin Partai Persatuan Pembangunan hingga lima tahun ke depan
Editor:
Hasiolan Eko P Gultom
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Kalbar secara bulat mendukung Suryadharma Ali untuk kembali memimpin Partai Persatuan Pembangunan (PPP) hingga lima tahun ke depan.
Suryadharma, yang biasa disingkat SDA, adalah Ketua Umum DPP PPP incumbent. Saat ini ia juga menjabat Menteri Agama pada Kabinet Indonesia Bersatu II.
Ketua DPW PPP Kalbar, Ahmadi Usman, menyatakan membawa amanah cabang untuk mendukungan SDA.
"Insya Allah, sampai pada waktunya, kita konsisten dukung beliau. Ini kita kawal terus," kata Ahmadi yang saat dihubungi Tribun, Minggu (3/7) malam, sedang berada di arena mukmatar di Bandung, Jawa Barat.
Sebanyak 400 anggota kontingen PPP Kalbar sudah berada di arena Muktamar VII PPP yang digelar di Sasana Budaya Ganesha, Bandung. Muktamar berlangsung 3-6 Juli 2011.
Dari keseluruhan kontingen, yang punyak hak suara dalam muktamar hanya 35 orang. Mereka terdiri dari alim ulama, pengurus anak cabang, ada juga yang anggota DPRD. Sisanya hanya penggembira.
"Pak Sutamidji (Wali Kota Pntioanak, Red) juga hadir untuk memberikan suaranya karena beliau adalah Ketua DPC PPP Kota Pontianak," ujar Ahmadi.
Ia mengakui ada pendekatan yang dilakukan kelompok tertentu kepada PPP Kalbar, terkait arah dukungan. "Walaupun ada, sikap Kalbar sudah jelas dan tegas untuk SDA," ujarnya.
Terkait program kerja dan rekomendasi, PPP Kalbar menyampaikan beberapa hal terkait pembangunan di Kalbar.
"Satu di antaranya, kita menyuarakan perbatasan. Daerah perbatasan Kalbar harus jadi prioritas pembangunan pemerintah. Tidak sekadar pembangunan fisik, namun juga mental spiritual. Apa yang dibawa ke muktamar ini, adalah rekomendasi dari musyawarah kerja wilayah kemarin," paparnya.
Anggota DPRD Kalbar ini juga menceritakan suasana muktamar yang sangat kondusif. Berdasarkan informasi yang diterimanya, sudah ada sekitar 20 ribu peserta muktamar yang hadir. Mereka tersebar di enam hotel di sekitar lokasi muktamar.
Terkait kandidat Ketua Umum PPP, Ahmadi mengatakan sejauh ini, hanya nama SDA yang terdengar. Dukungan terhadap SDA, sepengetahuan dia, sejauh ini sudah mencapai 28 provinsi.
Sosok yang disebut-sebut meramaikan bursa, Muchdi PR, yang juga Ketua DPW PPP Papua, ternyata tidak terdengar di arena muktamar.
"Saya pikir, teman-teman juga sudah tahu mekanisme ke kursi ketua umum. Untuk jadi pengurus DPC saja, minimal sudah lima tahun jadi pengurus di bawahnya. Jadi, tidak ujug-ujug jadi ketua sementara tidak pernah jadi pengurus. PPP bukan tempat mencari jabatan," katanya.
Calon Ketum PPP yang akan berkontestasi selain SDA adalah Ahmad Muqowam, Ahmad Yani. Nama Muchdi PR pun disebut-sebut akan turut memperebutkan kursi nomor satu di PPP itu, namun belakangan dikabarkan mengundurkan diri dan mendukung Muqowwam.