Asyik, Lebaran ke Rumah Menteri Dapat THR Rp 100 Ribu

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Puluhan warga yang tidak diketahui dari masa asal mereka, menyerbu kawasan perumahan menteri dan pejabat tinggi di komplek Widya Chandra Jakarta, Rabu sore (31/8/2011) sekitar pukul 18.30.

Kedatangan mereka bukan berunjuk rasa, melainkan bersilaturahmi ke rumah menteri dan pejabat negara yang tinggal di kawasan itu, dengan berharap mendapat angpao atau THR dari rumah pejabat yang didatangi.

Menurut penuturan Suryo, seorang pedagang di kawasan Widya Chandra, kedatangan warga yang bersilaturrahmi ke rumah menteri itu selalu terjadi setiap tahunnya.

"Mereka sering ke sini saat Idul Fitri. Pasti datangnya beramai ramai. Tidak tahu dari mana, yang saya dengar mereka pasti dapat THR dari rumah yang dikunjungi," kata Suryo kepada Tribunnews.

Sementara Dodo, tukang ojek yang biasa mangkal di kawasan itu mengatakan, warga yang bersilaturrhami ke rumah menteri itu selalu datang menyewa mikrolet.

"Tidak tahu dari mana, tapi mereka datang ke sini selalu naikimikrolet. Lihat saja, mikroletnya diparkir di pinggir jalan raya. Mereka seperti sudah dikoordinir setiap tahunnya," ucap Dodo.

Saat dihampiri, beberapa orang di rombongan yang bersilaturrahmi ke rumah menteri itu mengaku mendapatkan sejumlah uang dari rumah pejabat yang didatangi. "Kamu dapat berapa dari sana? Saya dapat Rp 100 ribu nih," ucap seseorang di dalam rombongan itu kepada temannya.