Bentrok di Bima
Komnas HAM Sesalkan Pemerintah Tak Tangani Bima Sejak Awal
Ifdal mengatakan Komnas Ham sebenarnya sudah memperkirakan sejak awal adanya bentrokan tersebut
Penulis:
Edwin Firdaus
Editor:
Anwar Sadat Guna
lihat foto
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Edwin Firdaus
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Komnas HAM, Ifdhal Kasim menyesalkan bentrokan yang terjadi di Sape, Bima, NTB. Padahal, jauh hari Komnas Ham sudah mengingatkan pemerintah agar segera ikut andil dalam menangani kasus tersebut.
Ifdhal mengatakan Komnas Ham sebenarnya sudah memperkirakan sejak awal adanya bentrokan tersebut. Pasalnya, para warga sudah gencar melakukan perlawanan sejak awal tahun 2011, tetapi masih terus dibiarkan hingga akhirnya memakan korban jiwa seperti Sabtu (24/12/2012) kemarin.
"Ketidakpuasan warga selalu dibiarkan berlarut larut, mereka hanya ingin haknya atas tanah tersebut, tetapi seakan dibiarkan bahkan dilakukan secara anarkis oleh pihak keposian," ujar Ifdhal Kasim dalam jumpa pers di Jakarta, Senin (26/12/2011).
Sementara, dalam kesempatan yang sama Wakil Ketua Komnas HAM, Ridha Saleh juga mengatakan telah membentuk Tim Investigasi untuk mencari fakta-fakta bentrokan tersebut. Dikatakan, tim tersebut akan berangkat sore ini ke Ke Bima NTB.
"Jika ditemukan pelanggaran HAM dalam kasus ini, pihaknya berharap segera diambil tindakan hukum terhadap pihak yang dinyatakan bersalah," ujarnya.
