Rencana Kenaikan Harga BBM
Nelayan: Jangan Asal Demo tapi Beri Solusi
Wardi Malak, Ketua Kelompok Usaha Bersama Angin Laut, menentang aksi unjuk rasa yang menolak rencana pemerintah menaikkan harga BBM.
Penulis:
Rachmat Hidayat
lihat foto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wardi Malak, Ketua Kelompok Usaha Bersama Angin Laut, menentang aksi unjuk rasa yang menolak rencana pemerintah menaikkan harga BBM.
Menurut Manajer Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Pasir Putih, Desa Sukajaya, Kecamatan Cilamaya Kulon, Karawang, Jawa Barat, pada dasarnya kenaikan harga BBM memberatkan nelayan yang menggunakan solar, tapi tidak masalah agar subsidi tepat sasaran.
"Kami meminta dengan kenaikan harga BBM, pemerintah bisa mengambil surplus anggaran untuk infrastruktur nelayan, seperti pembangunan jalan dan SPBU bersubsidi di TPI," ujarnya, Selasa (27/3/2012).
Wardi menambahkan, program-program pemerintah berupa Pengembangan Usaha Mina Pedesaan (PUMP) tangkap, cukup memberikan manfaat untuk meningkatkan hasil produksi perikanan tangkap.
Terkait aksi unjuk rasa, Wardi menolaknya, dengan alasan mengganggu ketertiban umum, terjadi emosi, dan nafsu. Karena itu, nelayan Pasir Putih tidak ikut melakukan aksi.
"Jangan asal melakukan demo. Tapi, beri solusi yang terbaik untuk bangsa ini," tegasnya. (*)
