Nasib PKS di Setgab Koalisi
Staf Khusus Presiden: PKS Aneh dan Merepotkan
PKS sangat tidak produktif dalam koalisi karena ada posisi aneh yang diambil, yang tidak ada bedanya dengan oposisi.
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Hasanuddin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pihak Istana Kepresidenan RI melalui Staf Khusus Presiden bidang Komunikasi Politik, Daniel Sparringa, menuturkan PKS sangat tidak produktif dalam koalisi karena ada posisi aneh yang diambil, yang tidak ada bedanya dengan oposisi.
"Itu menimbulkan tidak saja kerepotan dalam menjalankan roda pemerintahan tapi juga suasana politik yang kondusif untuk memastikan situasi demokrasi kita ini menghasilkan sesuatu yang kokoh baik itu bisa diciptakan," kata Daniel di kantor Presiden Jakarta, Kamis (5/4/2012).
Oleh karena itulah, Daniel mengatakan dalam beberapa hari terakhir ini Presiden sedang memikirkan tidak hanya langkah politik tapi juga menghitung resiko politik yang dikalkulasikan secara cermat jika PKS keluar dari koalisi.
"Tapi ini langkah berani yang sudah lama ditunggu oleh publik. Dan saya rasa kira semua orang tahu masing-masing anggota partai semestinya mengambil sikap politik yang lebih jelas," ujarnya.
Dikatakan kehormatan semua anggota koalisi yang lama maupun yang mungkin baru juga akan dihormati justru karena ada posisi yang lebih jelas.