Minggu, 5 Oktober 2025

Pesawat Sukhoi Jatuh

Kalau Ikut Berlibur, Mungkin Saya di Pesawat Itu

Sebelum terbang bersama pesawat Sukhoi, Rully Dermawan sempat mengirimkan foto kecilnya

Penulis: Adi Suhendi
Editor: Rachmat Hidayat
zoom-inlihat foto Kalau Ikut Berlibur, Mungkin Saya di Pesawat Itu
net
Sukhoi Superjet 100

TRIBUNNEWS.COM, SUKABUMI- Sebelum terbang bersama pesawat Sukhoi Super Jet 100, Rully Dermawan sempat mengirimkan foto kepada teman waktu kecilnya, Yudistira Alex (43).

Foto yang dikirimkan, berisi gambar teman-temannya Fazal Achmad Eduardo Pangabean, Insan Kamil Dzatnika, saat pesawat akan lepas landas.

"Rully yang memotretnya ketika di dalam pesawat," Yudis menjelaskan saat ditemui di Pos 1 Resort Kawah Ratu Gunung Salak, Taman Nasional Halimun Salak, Cidahu, Sukabumi, Kamis (10/5/2011).

Yudis, panggilan akrab Yudistira yang kebetulan sedang berlibur di Sukabumi mengetahui teman kecilnya ikut menjadi korban dalam pesawat naas tersebut setelah membaca Black Berry Massanger.

"Rully sempat mengirim foto terlebih dahulu sebelum boarding. Tapi dia tidak bilang apa-apa," katanya lagi.

Yudistira, sebelumnya sempat berkomunikasi dengan temannya yang juga sama-sama berada dalam pesawat yang ditumpangi Rully.

Saat itu, Yudis berkomunikasi dengan Insan. "Tidak ada pembicaraan apa-apa, hanya say hallo saja," ujarnya.

Namun ternyata, komunikasi tersebut menjadi komunikasi yang terakhir. Dirinya kemudian mendapatkan kabar kalau pesawat yang ditumpangi empat temannya tersebut hilang di Gunung Salak.

Ia pun langsung datang ke Posko untuk melihat langsung upaya pencarian yang dilakukan tim SAR gabungan.

Ke empat temannya, diakuinya bekerja di Indo Asia. Keikutsertaan teman-temannya menjadi pihak yang diundang dalam acara Joy Fly pesawat buatan Rusia tersebut.

Sebenarnya, Yudis yang sehari-hari tinggal di Jakarta sempat berencana untuk kumpul-kumpul bersama mereka. Tetapi hal tersebut batal yang akhirnya Yudis pun memutuskan untuk berlibur di Sukabumi.

"Kalau acara kumpul jadi, mungkin saya ikut dalam pesawat tersebut," katanya lirih.

Saat ini tim Basarnas yang disiapkan 36 orang untuk melakukan pencarian yang akan dibantu dari, TNI, Brimob, dan Polres.

Seperti diketahui pesawat Sukhoi yang terbang dari Bandara Halim Perdana Kusumah hilang saat melakukan demo penerbangan. Diperkirakan pesawat tersebut jatuh di Kawah Ratu setelah hilang kontak.

Updating musibah Sukhoi di sini

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved