Jimly: Calon Hakim Agung Harus "Berdarah Dingin"

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Anggota Panitia Seleksi calon Hakim Agung, Jimly Asshiddiqie, mengatakan calon Hakim Agung harus memiliki lima sifat dingin.

Pertama, harus mempunyai "kepala dingin". "Artinya harus berpikir rasional," kata Jimly di gedung DPR RI Jakarta, Senin (14/5/2012).

Kedua, Jimly mengatakan calon Hakim Agung harus "berhati dingin" yang artinya tidak mudah dibujuk rayu dan tidak mudah disogok. "Tidak terpengaruh kalau dikritik," katanya.

Sifat ketiga, lanjut Jimly, tangannya harus "dingin" artinya bekerja profesional.

Sifat keempat wajahnya mesti "dingin". "Tidak kelihatan ketika mau mengambil keputusan," kata dia.

Dan sifat kelima adalah "darahnya mesti dingin". Artinya, kata Jimly, tidak segan-segan menghukum orang."Walaupun hukuman mati tidak perlu takut," katanya.

Jimly bersama Komisi Yudisial (KY) menyerahkan 12 nama calon hakim agung (CHA) yang lulus seleksi tahap akhir ke DPR sore tadi.

"Saya anjurkan kepada KY, jangan memaksakan diri kalau tidak sampai 15 hakim agung yang disuruh. Karena tidak banyak yang memenuhi kualifikasi menjadi hakim agung maka tidak boleh dipaksakan," kata Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) ini.