10 Pejabat Eselon II Dilantik Jaksa Agung

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Jaksa Agung Basrief Arief melantik 10 pejabat eselon II di lingkungan Kejaksaan Agung (Kejagung), dari 22 yang menerima promosi dan mutasi, di Sasana Baharudin Lopa, Kejaksaan Agung RI, Jakarta Selatan, Kamis (31/5/2012).

Dalam sambutannya, Basrief mengingatkan pejabat yang dilantik itu meliputi lima Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) dan lima eselon II. Ia juga mengatakan, mutasi dan promosi ini merupakan bagian dari dinamika organisasi untuk meluaskan kemampuan pegawai.

"Mutasi untuk wawasan, bertujuan penyegaran kinerja," kata Basrief.

Adapun 10 nama pejabat eselon II itu adalah:

1. I Ketut Arthana. Ia sebelumnya menjabat sebagai Kajati Sulut, Manado, dan kini menduduki posisi Inspektur II pada Jaksa Agung Muda Bidang Pengawasan.

2. Hindiyana. Ia sebelumnya adalah Direktur II pada Jamintel, dan kini menjabat sebagai Kepala Kejaksaan Tinggi, Manado, Sulawesi Utara.

3. Muhammad Yusni. Yusni sebelumnya menjabat sebagai Kajati Banda Aceh. Saat ini menjadi Direktur II pada Jaksa Agung Muda Bidang Intelejen.

4. TM Syah Rizal SH. Ia dulunya menjabat Wakil Kajati Banda Aceh, dan kini menjadi Kajati Banda Aceh.

5. Siswoyo. Sebelumnya dia menjabat sebagai Kajati Gorontalo, kini sebagai Direktur III pada Jamintel.

6. Godang Riadi Siregar. Ia sebelumnya Kabiro hukum Hubungan Luar Negeri pada Jambin, dan kini Kajati Gorontalo menggantikan Siswoyo.

7. Joko Subagyo. Joko sebelumnya adalah Staf Ahli Kejagung, dan kini menjadi Kabiro Hukum dan Hubungan Luar Negeri pada Jambin.

8. Kurnia Ramadhan. Ia sebelumnya menjabat sebagai Kepala Bagian Tata Usaha pada Pusat Data dan Statistik Kriminal dan Teknologi Informasi Kejagung, yang kini menjadi Penanggung Jawab Kepala Biro Perlengkapan pada Jambin.

9. Suhaimi. Ia adalah mantan Jaksa Fungsional pada Jampidum, dan kini dilantik sebagai Kepala Kejaksaan Tinggi Jambi.

10. Budiono. Ia sebelumnya Wakajati Kalimantan Selatan, di Banjarmasin, dan kini Kepala Kejaksaan Tinggi Kepulauan Bangka Belitung, di Pangkal Pinang.

baca juga: