Gerakan Penghematan BBM
Laporkan Jika Ada Anggota TNI Pakai BBM Subsidi
Dirjen Kekuatan Pertahanan (Kuathan) Kementerian Pertahanan Marsekal Muda TNI Bambang Suwarto mengungkapkan bahwa anggota
Penulis:
Imanuel Nicolas Manafe
Editor:
Anwar Sadat Guna

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Nicolas Timothy
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dirjen Kekuatan Pertahanan (Kuathan) Kementerian Pertahanan Marsekal Muda TNI Bambang Suwarto mengungkapkan bahwa anggota TNI per 1 Juni sudah tidak menggunakan BBM bersubsidi.
"Kami sepakat tidak isi BBM subsidi di SPBU. Jadi kami mengisi BBM yang non subsidi," kata Marsma TNI Bambang Suwarto di gedung Kemhan, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Selasa (5/6/2012).
Marsma TNI Bambang Suwarto mengatakan, penghentian penggunaan BBM bersubsidi di kalangan TNI tidak hanya kendaraan dinas, baik roda empat atau roda dua saja, namun juga pada kendaraan tempur.
Marsma TNI Bambang Suwarto menambahkan, pihaknya tidak akan menambah anggaran untuk membeli bahan bakar bagi mobil dinas di kesatuannya.
"Kami hanya akan membiayai perjalanan dinas yang mendesak, betul-betul untuk kepentingan masyarakat kita," kata Bambang Suwarto menjelaskan.
Jika ditemui pelanggaran, Bambang menegaskan bahwa dengan segera disampaikan ke pihaknya.
"Kami berharap para petugas SPBU jangan layani anggota TNI kalau beli premium, kalau bisa wartawan foto, laporkan saya dan catat nomornya," kata Bambang.