Rabu, 27 Agustus 2025

Calon Presiden 2014

Akbar Tandjung: Pencalonan Ical Tergantung Elektabilitas

Mantan Ketua Umum Partai Golkar Akbar Tandjung mengatakan pencalonan Aburizal Bakrie (Ical) sebagai calon presiden yang diusung

Penulis: Mochamad Faizal Rizki
Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-inlihat foto Akbar Tandjung: Pencalonan Ical Tergantung Elektabilitas
TRIBUNNEWS.COM/DANY PERMANA
Akbar Tandjung

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mantan Ketua Umum Partai Golkar Akbar Tandjung mengatakan pencalonan Aburizal Bakrie (Ical) sebagai calon presiden yang diusung oleh Partai Golkar merupakan putusan yang sah.

"Tidak ada pemikiran untuk memajukan alternatif lain," tegas Akbar.

Namun, lanjut Akbar, sebagai partai politik, Golkar harus tetap mencermati sejauhmana elektabilitas atau penerimaan publik terhadap calon presiden yang akan diusungnya.

"Dilihat dari segi elektabilitas, tentu membutuhkan waktu untuk mencermatinya, tapi jangan khawatir karena pemilu masih panjang," tuturnya.

Lebih lanjut Akbar menjelaskan, dari segi elektabilitas, berdasarkan survei-survei terakhir Partai Golkar tetap berada pada nomer satu.

"Tapikan untuk elektabilitas calon presiden belum berada pada posisi nomer satu dan mudah-mudahan trend-nya (elektabilitas)  terus meningkat,"tambah dia.

Mengambil resiko terburuk, jika elektabilitas tidak kunjung meningkat, Akbar mengatakan, "Golkar akan  mengambilnya sebagai bahan pertimbangan untuk langkah-langkah terbaik seperti apa yang akan kita lakukan. Tapi mudah-mudahan hal tersebut tidak terjadi, itu kan kalau, kita tidak ada pikiran ke arah sana."

Akbar menuturkan untuk membangun elektabilitas partai dan calon yang diusungnya, Golkar terus melakukan komunikasi dengan DPD tingkat I dan II.

"Pendapat saya untuk penetapan calon presiden sebaiknya melibatkan DPD tingkat II, tapi dalam pengambilan keputusan partai, memang rapimnas yang diikuti oleh tingkat I itu ya sudah sah sesuai dg ADRT partai,"terangnya.

Akbar menerangkan, tujuan Partai Golkar ialah, pertama,  meraih kemenangan dalam pemilu legislatif dengan presentasi 30 -35 persen. Kedua, Capres yang diusung Golkar juga meraih kemenangan.

"Untuk mencapai semua itu Golkar harus kerja keras,"ujarnya.

Untuk menjamin kemenangan Calon Presiden yang diusungnya Golkar harus memastikan kemenangan pada pemilu legislatif.

"Pertama-tama kita harus meraih kemenangan di pemilu legislatif terlebih dahulu. Karena itu tentu kita harus memberikan perhatian dalam rangka menjamin supaya calon presiden juga dapat meraih kemenangan,"tukasnya.

Klik:

Sumber: TribunJakarta
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan