Oknum DPR Minta Jatah
Idris: Tudingan Dahlan Pengaruhi Proses Cagub Riau
Politisi Golkar Idris Laena mengaku tudingan Dahlan Iskan mengenai oknum DPR pemeras BUMN mempengaruhi proses Pilgub Riau.
Penulis:
Ferdinand Waskita
Editor:
Gusti Sawabi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ferdinand Waskita
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Politisi Golkar Idris Laena mengaku tudingan Dahlan Iskan mengenai oknum DPR pemeras BUMN mempengaruhi proses Pilgub Riau. Pasalnya, anggota Komisi VI itu sedang mengikuti proses Calon Gubernur Riau.
"Saya sedang mengikuti proses pencalonan Gubernur di Riau. Bahwa memang terpengaruh," kata Idris dalam jumpa pers di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (8/11/2012).
Namun, Idris yakin masyarakat mampu melihat persoalan yang melilitnya dengan obyektif. Ia pun mengaku akan menyampaikan keterangan ke BK dengan segera. Namun, karena mekanisme yang ada di BK, ia pun akan menaati aturan tersebut.
Sebelumnya, pascanama inisial IL atau Indris Laena muncul sebagai satu anggota DPR yang meminta upeti pada BUMN, suasana sepi terlihat di Wisma Laena yang berlokasi di Jalan Sudirman, Pekanbaru. Wisma yang berada di samping Konsulat Malaysia ini tampak tak ada kegiatan berarti.
Dari pantauan Tribun, aktivitas di lokasi itu memang biasa saja. Bahkan lokasi Laena tour yang melayani jasa ticketing tour, haji dan umroh tetap menerima pelanggan.
Selain itu, posko Relawan Idris Laena juga tertutup rapat. Tak ada aktifitas di ruko yang bersebelahan dengan Wisma Laena.
Posko yang didirikan kala politisi Partai Golkar ini berencana menjadi bakal calon gubernur itu tampak ditutup pintu geser berwarna putih. Di atasnya terpampang spanduk bertuliskan Indris Laena Bakal Calon Gubernur Riau, lengkap dengan potret dirinya yang berkumis.
baca juga: