Oknum DPR Minta Jatah
PAN: Tuduhan Dahlan Iskan Sampah!
meralat nama anggota dewan yang diduga meminta jatah BUMN.
Penulis:
Ferdinand Waskita
Editor:
Rachmat Hidayat

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA--Dirut PT Merpati Nusantara Airlines (MNA) Rudy Setyopurnomo, kembali meralat nama anggota dewan yang diduga meminta jatah BUMN.
Setelah Andi Timo Pangerang asal Demokrat dan M Ichlas El Qudsy asal PAN direvisi. Kini, Rudy juga mengaku anggota Komisi XI asal PAN Muhammad Hatta juga tidak terlibat.
PAN lalu angkat bicara. Sekretaris Fraksi PAN Teguh Juwarno mengatakan revisi tersebut membuktikan kebenaran. Dimana, kata Teguh, tindakan Dahlan Iskan yang hanya mempercayai laporan yang salah sangat tidak bertanggungjawab.
Teguh mengungkapkan pengakuan Rudy bagi PAN sangat melegakan. Artinya
sikap keras PAN untuk menantang Dahlan Iskan soal tuduhan pemerasan ternyata memperoleh kebenaran. "Tuduhan Dahlan Iskan terhadap kader kami terbukti sampah!" tegas Teguh
Teguh mengatakan PAN akan menunggu bagaima Dahlan mempertanggungjawabkan penistaan dan pencemaran nama baik tersebut.
Ia pun menuturkan presiden harus mengevaluasi kinerja pembantunya yang sudah menuduh lembaga tinggi negara melakukan pemerasan. "Ini penistaan yang serius, kalau tahu diri ya mundur saja lah," tuturnya.