Minggu, 10 Agustus 2025

Golkar Bantah Buat Atribut Soeharto 'Piye Kabare, Enak Jamanku To'

Atribut Presiden RI ke-2 Soeharto marak beredar di masyarakat.

Editor: Johnson Simanjuntak
Istimewa
Sebuah lukisan di bagian belakang sebuah truk yang menggambarkan sosok Presiden Soeharto dan tulisan yang menyiratkan rakyat lebih nyaman hidup di masa Orde Baru 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Atribut Presiden RI ke-2 Soeharto marak beredar di masyarakat. Stiker yang sering terlihat bertuliskan "Piye Kabare? Enak Jamanku To". Partai Golkar yang identik dengan Soeharto membantah pihaknya yang menyebarkan atribut tersebut.

"Itu bukan dari Golkar, ini joke orang Jawa. Ini dibales lagi ada gambar Bu Tien," kata Politisi Senior Golkar Siswono Yudohusodo di Jakarta, Kamis (13/2/2014).

Menurut Siswono, tantangan zaman sudah berubah. Golkar kini tidak perlu sama dengan zaman Soeharto sebab era demokrasi yang berbeda.

"Dulu top bottom sehingga komando dari Pak Harto. Bupati dan gubernur harus ikuti. Sekarang bilang apa dan gubernur beda," imbuh Wakil Ketua BK itu.

Siswono mengatakan peninggalan Orde Baru yang baik akan dipertahankan. Sedangkan yang buruk tidak.

"Dulu Klompecapir (kelompok pendengar pembaca dan pemirsa), Posyandu, Banyak yang lain lagi bagus. Dulu ada KUD, bagus, jadi semangat Golkar hal baik pada zaman orba perlu kita tingkatkan," tuturnya.

Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan