Pemerintah Rakhine State Belajar dari Konflik Ambon
Pemerintah Provinsi Rakhine State mengaku menarik pelajaran dari konflik Ambon di Indonesia yang berhasil, guna mengatasi konflik di daerahnya.
Penulis:
Edwin Firdaus
Editor:
Y Gustaman
lihat foto
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Edwin Firdaus
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemerintah Provinsi Rakhine State mengaku menarik pelajaran dari konflik Ambon di Indonesia yang berhasil, guna mengatasi konflik di daerahnya.
Demikian disampaikan Chief Minister Rakhine State U Maung Maung Ohn kepada Wakil Menteri Luar Negeri Indonesia AM Fachir saat berkunjung ke Myanmar, Senin (7/12/2014).
Chief Minister U Maung Maung Ohn mengaku baru saja berkunjung ke Ambon dan mengapresiasi stabilitas politik di Indonesia saat ini kondusif.
Menciptakan hubungan harmonis menjadi prioritas utama Pemeritah Rakhine State untuk membangun ekonomi dan pemerataan kesejahteraan saat ini.
Fachir memastikan Indonesia adalah sahabat baik Myanmar. Indonesia bila dibutuhkan akan selalu siap membantu, berbagi kapasitas, pengalaman dan bantuan lainnya.
Kunjungan Fachir dalam rangka meresmikan empat sekolah bantuan Pemerintah Indonesia. Ini merupakan komitmen Indonesia untuk mendukung penyelesaian konflik.
Fachir mengaku, Indonesia tertarik berkontribusi membangun Rakhine State khususnya dalam menggarap potensi di Kyuakpyu Special Economic Zone.
