Kamis, 28 Agustus 2025

Polri Vs KPK

Romo Benny Nilai Ada Mafia Menyusup Istana, Ingin Hancurkan KPK

"Mafia itu berusaha menyusup dalam kekuasaan. Mereka (mafia) berusaha mendikte presiden," tutur Romo Benny.

Editor: Hasanudin Aco
WARTA KOTA/HENRY LOPULALAN
Mantan Wakil Kepala Polri, Komisaris Jenderal (Purn) Oegroseno (kiri) dan rohaniawan Romo Benny Susetyo dalam diskusi bertajuk 100 Hari Jokowi - Mas Joko Berani Nggak yang digelar di Cheese Cake Factory, Cikini, Jakarta Pusat, Selasa (3/2/2015). Jokowi bukan hanya pembangunan ekonomi ataupun sarana prasarana tapi juga membangun HAM dan kemanusiaan. WARTA KOTA / HENRY LOPULALAN 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tokoh agama Romo Benny Susatyo menilai lambannya penyelesaian persoalan yang menimpa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) oleh presiden Joko Widodo karena banyak faktor.

Salah satu faktornya kata Romo Benny adalah Jokowi tersandera oleh kepentingan kelompok yang ingin hancurkan KPK.

"Problemnya, presiden tersandera oleh kepentingan-kepentingan yang ingin hancurkan KPK," kata Benny dalam diskusi dikawasan Sabang, Jakarta Pusat, Jumat (20/2/2015).

Benny menuturkan, ada benarnya perkataan mantan komisioner KPK Busyro Muqoddas yang menyatakan ada mafia yang menyusup ke istana untuk menghancurkan KPK. Menurutnya, mafia itu bisa dari mafia Migas, mafia Perhutanan, mafia Kelautan dan lainnya.

"Mafia itu berusaha menyusup dalam kekuasaan. Mereka (mafia) berusaha mendikte presiden," tuturnya.

Masih kata Benny, presiden harus mampu keluar dari tekanan yang menerjangnya. Menurutnya, komitmen Jokowi akan pemberantasan korupsi dipertaruhkan.

"Kenegarawanan presiden Jokowi ditunggu. Kalau dia jadi negawarawan tentu akan selalu dikenang bangsa dan negara," tandasnya.

Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan