Kamis, 21 Agustus 2025

Kontroversi Gafatar

Pemerintah Jamin Kesehatan Para Pengungsi Eks Gafatar Lewat KIS

"Kami usul mereka mendapat Kartu Indonesia Sehat, sehingga bisa mendapat layanan kesehatan di mana saja, itu kan gratis,"

Editor: Adi Suhendi
Tribunnews.com/Eri Komar Sinaga
Menteri Kesehatan Nila F Moeloek. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Nurmulia Rekso Purnomo

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemerintah akan menjamin kesehatan terhadap ratusan mantan anggota Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar) yang mengungsi dari Mempawah, Kalimantan Barat.

Menteri Kesehatan, Nila F Moeloek menyebut pemerintah akan turun tangan melalui Kartu Indonesia Sehat (KIS).

Sehingga para pengungsi yang tersebar disejumlah wilayah itu bisa mendapatkan pelayanan kesehatan di tempat pengungsian masing-masing.

"Kami usul mereka mendapat Kartu Indonesia Sehat, sehingga bisa mendapat layanan kesehatan di mana saja, itu kan gratis," ujar Nila kepada wartawan di kantor Wakil Presiden, Jakarta Pusat, Selasa (26/1/2016).

Ia mengaku sudah membahas rencana tersebut dengan Presiden Joko Widodo dalam kesempatan informal.

Rencana tersebut dijadwalkan akan kembali dibahas dalam rapat yang dipimpin Menteri Kordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam), Luhut Binsar Panjaitan.

Menurutnya langkah membagikan KIS kepada para pengungsi akan lebih efektif ketimbang Kementerian Kesehatan membuka posko di setiap lokasi pengungsian.

Pelayanan dari fasilitas kesehatan pemerintah, mampu untuk menangani gangguan kesehatan para pengungsi.

Termasuk layanan kesehatan untuk anak-anak.

"Kita kan pengobatannya komprehensif," ucapnya.

Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan