Kamis, 28 Agustus 2025

Prahara Partai Golkar

Timses Akom Sebut Ada Permainan Kotor

Menurutnya, hal itu menjadi persoalan di Munaslub Bali.

Editor: Johnson Simanjuntak
Srihandriatmo Malau/Tribunnews.com
Wakil Ketua Komisi IV DPR RI, Firman Soebagyo di Warung Daun, Jakarta, Sabtu (1/2/2014). 

TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA - Anggota Tim Sukses Ade Komarudin, Friman Soebagyo melihat adanya permainan kotor menjelang Munas Luar Biasa Golkar.

Hal itu terkait banyaknya Pelaksana Tugas (Plt) pengurus daerah Golkar.

"Ini menjadi persoalan. Munas ini kalau mau jadi rekonsiliatif dan demokratis, tidak boleh ada rekayasa. Akan menciderai dari munas itu sendiri," kata Firman ketika dikonfirmasi, Rabu (11/5/2016).

Ia mengatakan AD/ART Golkar menyebutkan Plt tidak memiliki hak suara.

Firman menuturkan banyak pengurus DPD Golkar tingkat II yang protes dengan pergantian tersebut.

"Banyak Ketua DPD II yang tidak dukung calon tertentu lalu diganti, lalu pilih Plt yang dukung calon tertentu," ujarnya.

Firman mengatakan pengurus daerah pendukung calon tertentu diganti lalu dicari kesalahannya.

Menurutnya, hal itu menjadi persoalan di Munaslub Bali.

"Semua harus siap menang dan menang kalah, jangan dengan cara akal-akalan," kata Wakil Ketua Baleg itu.

Ketika disinggung dukungan Plt pengurus daerah di Munaslub Bali, Firman menyebutkan Caketum Setya Novanto.

"Yang saya dengar, diarahkan untuk dukung SN (Setya Novanto)," katanya.

Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan