Polemik Panglima TNI
Panglima TNI Akui Berpolitik
Namun, Gatot menegaskan bahwa apa yang selama ini dilakukannya semata-mata untuk pentingan bangsa dan negara.
Penulis:
Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor:
Willem Jonata
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda
TRIBUNNEWS.COM, BANTEN - Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo mengatakan bahwa seorang Panglima TNI pasti berpolitik.
Namun, Jenderal Gatot menjelaskan bahwa politik yang dimaksud bukan politik praktis.
"Panglima TNI pasti berpolitik. Politiknya adalah politik negara bukan politik praktis," jelas Gatot Numantyo di sela-sela Gladi Bersih persiapan HUT ke-72 TNI, di KRI dr. Soeharso 990, Perairan Selat Sunda, Banten, Selasa (3/10/2017).
Namun, Gatot menegaskan bahwa apa yang selama ini dilakukannya semata-mata untuk pentingan bangsa dan negara.
Tak ada hubungannya dengan isu yang mencuat bahwa dirinya tengah melakukan manufer politik jelang Pemilihan Presiden 2019 mendatang.
"Saya tidak berfikir menjadi Panglima apapun juga, tetapi yangg jelas sebagai Panglima saya harus melaksanakan tugas saya sebagai konstitusi. Politik saya politik negara," tegas Gatot.(*)
