Hari Pertama Kembali Ngantor, Setya Novanto Masuk Lewat Pintu Belakang
Sejumlah petinggi Golkar, seperti Aziz Syamsuddin, Satya Yudha, Bambang Soesatyo, dan Robert Joppy Kardinal, datang terpisah.
Penulis:
Glery Lazuardi
Editor:
Malvyandie Haryadi
lihat foto
"Harus jalan baik. Sehat-sehat. Begitu saja. Banyak cerita sajalah," ujar pria yang juga anggota DPR RI tersebut.
Kehadiran Setnov itu tak lepas dari persiapan rapat pleno DPP Golkar untuk membahas persiapan HUT ke-53 dan rapat kerja nasional (rakernas) di Makassar. Rencananya, besok Setnov akan memimpin rapat pleno tersebut.
"Besok juga sudah confirm memimpin rapat pleno. Agendanya menyampaikan dan melaporkan persiapan HUT dan Rakernas," ungkap Wakil Sekretaris Jenderal Partai Golkar, Ace Hasan As-Syadzily, ketika dikonfirmasi.
Namun, dia tidak mengetahui apakah Setnov akan mengumumkan pergantian Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan Partai Golkar, Yorrys Raweyai ke Letjen TNI (Purn) Eko Wiratmoko.
"Kita lihat saja nanti. Resminya biar Novanto yang menjelaskan," tambahnya.
Sebelumnya, Setnov sudah menandatangani surat revitalisasi Partai Golkar. Surat bernomor KEP-252/DPP/Golkar/X/2017 itu berisi deretan pengurus Partai Golkar pascarevitalisasi.
Revitalisasi ini membuat pengurus partai berlambang pohon beringin itu diperkuat tiga jenderal, yaitu Letjen TNI (Purn) Eko Wiratmoko, Lodewijk Freidrich, selaku Ketua Koordinator Bidang Kajian Strategis dan
Pengembangan SDM, dan Benny Mamoto,
