Sosok Bambang Soesatyo di Mata para Tetangga

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua DPR Bambang Soesatyo ternyata sering terlihat berjalan kaki ke sebuah bengkel mobil di dekat rumahnya yang berada di wilayah Duren Sawit, Jakarta Timur.

Hal itu diungkapkan oleh seorang warga sekitar yang enggan disebutkan namanya. Namun, hal itu terjadi beberapa tahun lalu ketika dia masih menjadi anggota dewan. Itu pun, kata dia, hanya pada saat hari libur.

"Dulu sih, masih sering lihat beliau jalan kaki ke bengkel mobil. Bengkelnya deket kok di ujung gang situ. Sekarang sudah tidak ada," ucap dia kepada Tribun, Jakarta, Jumat (19/1)

Koleksi mobil mewah Bamsoet sudah menjadi rahasia umum di warga sekitar. Pasalnya, mobil-mobil itu terparkir di halaman rumah.

"Di jalan sini, ya cuma beliau yang punya mobil-mobil keren. Kalau yang lain sih, standar Toyota Fortuner atau sedan Camry," katanya.

Saat Tribun menyambangi rumah mewah itu, empat unit mobil terparkir di halaman. Hanya saja, tiga diantaranya tidak terlihat karena diberi penutup. Sedang satu mobil lainnya, merupakan mobil bermerek Mini Cooper berwarna kuning.

Bambang Soesatyo sebelumnya mengaku memiliki serangkaian mobil mewah seperti Lamborghini, Ferrari, Hummer, terbaru dia mengaku memiliki mobil listrik Tesla model X.

Sementara dalam LHKPN di KPK, Bamsoet tercatat memiliki Hummer H2, Bentley Mulsanne, Porsche Cayenne, Ferrari California dan Rolls Royce Phantom.

Bukan hanya itu, ketua DPP Golkar itu, juga memiliki Harley Davidson, Land Rover, Jeep Rubicon, Toyota Fortuner dan Mercedes Benz 400.

Tidak hanya mobil mewah, rumah Bambang Soesatyo juga terlihat paling mencolok dibanding dengan rumah lainnya. Pasalnya, rumah Bamsoet memiliki panjang sekitar 100 meter. Jika dilihat, ukuran rumah yang ada di sekitarnya, kediaman Bamsoet sama halnya menggabungkan enam unit rumah menjadi satu.

Menurut tetangga yang pernah masuk ke dalam rumah, terdapat sebuah bengkel kecil di dalam rumah untuk dirinya mengoprek koleksi kendaraannya.

"Seingat saya ada bengkel kecil di pojok rumah," ucapnya.

Desain etnik Bali begitu terlihat dari rumah yang memiliki empat pintu gerbang itu. Masing-masing pintu gerbang, terlihat dua patung singa berukuran besar.

Dari luar, cat berwarna krem mendominasi seluruh bagian rumah serta hanya ada satu bagian rumah yang terpantau memiliki bangunan tingkat dua. Satu gerbang besar di dalam rumah membatasi halaman depan dengan halaman yang ada di dalam.

Tidak terlihat banyak aktivitas dari depan rumah. Seorang penjaga rumah mengatakan Bambang Soesatyo sudah berangkat sejak pagi. "Tidak ada siapa-siapa, bapak sudah berangkat," tuturnya.