Jumat, 3 Oktober 2025

Tanggapan Rustam Ibrahim saat Dirinya Disebut Seperti Harmoko Era Soeharto oleh Rachland Nashidik

Direktur LP3ES Rustam Ibrahim memberikan tanggapan saat dirinya disebut seperti Harmoko, mantan menteri penerangan era Soeharto oleh Rachland Nashidik

Editor: Claudia Noventa
Kolase TribunWow.com
Rachland Nashidik dan Rustam Ibrahim 

TRIBUNNEWS.COM - Direktur Lembaga Penelitian, Pendidikan dan Penerangan Ekonomi dan Sosial (LP3ES), Rustam Ibrahim, memberikan tanggapan saat dirinya disebut seperti Harmoko, mantan menteri penerangan era Soeharto oleh Rachland Nashidik.

Mulanya, Rachland Nashidik yang juga Wasekjen DPP Partai Demokrat mengunggah topik terkait para peserta rembuk aktivis 98 yang mengatakan dibayar Rp 100 ribu untuk datang dalam acara tersebut, pada Minggu (8/7/2018).

• Perang Cuitan dengan Fahri Hamzah, Budiman Sudjatmiko: Jakarta Beres Itu karena Menterinya

Lalu, Rustam menjawab dengan membandingkan hal tersebut di era mantan presiden Soeharto.

Rustam mengatakan jika semua bisa dibayar maupun membayar pihak mana saja.

Seperti era Soeharto yang dikenal dengan istilah 'UUD (ujung-ujungnya duit)'.

Lalu di awal reformasi juga dikenal istilah 'maju tak gentar, membela yang bayar'.

 Live Streaming Liga 1 Indonesia: Persib Bandung Vs PSIS Semarang Pukul 18.30 WIB di Indosiar

"Yang namanya akal bulus politik, bisa dibayarin atau membayari pihak mana saja. Dulu di era Soeharto dikenal istilah UUD (ujung-ujungnya duwit). Di awal reformasi juga dikenal istilah "maju tak gentar, membela yang bayar," balas Rustam.

BACA ARTIKEL SELENGKAPNYA DI SINI >>>

Sumber: TribunWow.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved