Jumat, 29 Agustus 2025

Demo di Jakarta

Fadli Zon Sebut Reuni 212 Bukan Ajang Mendukung Capres-Cawapres

Sekjen Partai Peesatuan Pembangunan (PPP), Arsul Sani menyebut rencana Reuni Akbar 212 merupakan forum agama yang dijadikan dukungan politik.

Penulis: Chaerul Umam
Editor: Hasanudin Aco
Tribunnews.com/Chaerul Umam
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Fadli Zon 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon menegaskan Reuni Akbar 212 yang akan digelar di Monas, Minggu (2/12/2018) mendatang bukan forum agama yang dijadikan dukungan politik.

Hal itu disampaikannya menanggapi adanya pendapat yang menyatakan acara tersebut merupakan agenda mendukung capres-cawapres di pilpres 2019.

"Ya, ini kan reuni, bukan mendukung paslon (pasangan calon). Jadi kalau mau ikut ya ikut saja," ucap Fadli di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu, (27/11/2018).

Baca: MUI Jawa Barat: Reuni 212 Tidak Murni Lagi Kegiatan Keagamaan, Sudah Melenceng ke Arah Politik

Sebelumnya, Sekjen Partai Peesatuan Pembangunan (PPP), Arsul Sani menyebut rencana Reuni Akbar 212 merupakan forum agama yang dijadikan dukungan politik.

"Gini, yang ikut 212 itu sudah bisa dipastikan tidak memilih Pak Jokowi. Jadi ada reuni atau tidak ada reuni, ya tidak ada istilah menggerus suara atau menurunkan elektabilitas atau menaikkan elektabilitas. Itu saja. Karena yg mau ikut 212 itu sudah pasti tidak milih Pak Jokowi. Sudah bisa dipastikan itu," ucap Arsul di Posko Cemara, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (28/11/2018).

Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan