Pemilu 2019
Doa Warga Memohon 4 Anak Amien Rais Tak Jadi Anggota Dewan Dijawab Hanum Rais dengan Minta Maaf
Bukan sekadar doa menohok, mereka juga mengungkit ketidakrelaannya membayar pajak untuk menggaji anak-anak Amien Rais jika lolos ke gedung dewan
Editor:
Sugiyarto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kabar 4 anak Amien Rais tak lolos melaju ke gedung dewan pada pemilu 2019 ini masih viral di media sosial hingga saat ini, bahkan, ada yang memberikan doa menohok.
Doa menohok untuk anak-anak Amien Rais tersebut kemudian dijawab oleh Hanum Salsabilah Rais atau akrab dipanggil Hanum Rais.
Bukan sekadar doa menohok, mereka juga mengungkit ketidakrelaannya membayar pajak untuk menggaji anak-anak Amien Rais jika lolos ke gedung dewan mulai tingkat pusat hingga kabupaten/kota.
Doa menohok itu dampaikan oleh netizen di Twitter Hanum Rais.
Baca: SBY Buru-buru Minta Maaf Saat Tahu Ucapan Anak Menteri Perempuannya, Sang Presiden Tak Bisa Lupa
Menurut akun Twitter tersebut, keempat anak Amien Rais termasuk Hanum Rais ini tak layak untuk menjadi wakil rakyat.
Keempat anak Amien Rais tersebut semaunya maju lewat Partai Amanat Nasional ( PAN). Di situ ada nama Hanum Rais.
Hanum Rais merupakan anak kedua Amien Rais. Dia juga seorang penulis. Dia maju sebagai calon anggota legislatif DPRD DIY dapil Sleman Timur.
Kabar gagalnya 4 anak Amien Rais ini berawal ketika Hanum Rais menyebut partai PSI ini adalah partai Nasakom yang berarti Partai Nasib Satu Koma.
"Partai NasaKom. Bukan Nasional Komunis lho. Tapi Partai Nasib Satu Koma," komentar Hanum Rais.
Setelah itu, ada seorang netizen melampirkan kabar soal 4 anak Rais Rais, termasuk Hanum Rais ini gagal lolos ke kursi DPR dan DPRD.
"Berita gembira or sedih? 4 anak Amien Rais yang maju sebagai caleg di DPR atau DPRD1 tidak ada yang lolos (emoji tertawa)," tulis akun Facebook @panjimanahan dilansir TribunnewsBogor.com.
Kabar tersebut pun akhirnya masuk ke pemberitaan di televisi dan berita online.
Namun, Sekjen Partai Amanat Nasional (PAN), Eddy Soeparno membantah kabar 4 anak Amien Rais tak lolos melaju ke gedung dewan.
Menurut Eddy Soeparno, saat ini penghitungan suara untuk caleg masih berlangsung.