Minggu, 28 September 2025

Demo Tolak RUU KUHP dan KPK

Demo Pelajar Ricuh: 5 Mobil Ambulans Angkut Batu & Bensin hingga 1 Pelajar Tewas Tertabrak Kontainer

Demo pelajar di depan gedung DPR pada Rabu (25/9/2019) berakhir ricuh. Ada 5 ambulans yang angkut batu & bensin, 1 pelajar tewas tertabrak kontainer.

Penulis: Miftah Salis
Editor: Gigih
Tribunnews/Jeprima
Demo pelajar di depan gedung DPR pada Rabu (25/9/2019) berakhir ricuh. Ada 5 ambulans yang angkut batu & bensin, 1 pelajar tewas tertabrak kontainer. 

Mengutip dari Kompas.com, Kepala Bidang Humas Polda Metro Jay Kombes Argo Yuwono mengatakan, mobil ambulans diamankan polisi pada Kamis (26/9/2019) dini hari sekitar pukul 02.14 WIB.

Mobil tersebut ditemukan di dekat Gardu Tol Pejompongan di Jalan Gatot Subroto, Jakarta.

Baca: Anies Yakin Petugas Ambulance yang Diamankan di Polda Sudah Bekerja Sesuai SOP

"Ya benar (ada ambulans milik Pemprov DKI),"

"(Mobil ambulans beserta sopir) diamankan di Polda Metro Jaya untuk dimintai keterangan," katanya.

Mobil yang kedapatan mengangkut batu dan bensin tersebut didugan digunakan untuk bahan bom molotov.

Wali Kota Jakarta Utara Sigit Wijatmiko kemudian membenarkan kabar tersebut.

Sigit mengonfirmasi ambulans untuk Puskesmas Kecamatan Pademangan, Jakarta Utara ditahan polisi.

Ia mengaku telah berkoordinasi dengan Kapolres Jakarta Utara.

Namun saat ditanya lebih lanjut soal dugaan bahan bom molotov, Sigit enggan menjawab.

"Sudah (dapat laporan). Saya juga sudah koordinasi ke Kapolres (Jakarta Utara) juga,"

"( Ambulans Puskesmas) Pademangan. Ini kan sudah masuk ranah teman-teman kepolisian ya, saya bersama Dinas Kesehatan support apa langkah kepolisian, pendampingan terhadap teman-teman juga kami sudah disiapkan," katanya, Kamis (26/9/2019) dikutip dari Kompas.com.

Gubernur Anies Baswedan dalam keterangannya di Balai Kota DKI Jakarta, menyebut bahwa hanya ada satu ambulans milik pemprov yang ditahan.

Sementara empat ambulans lain merupakan milik PMI.

"Satu (ambulans) milik Pemprov, empat milik PMI. Jadi bukan lima-limanya milik Pemprov DKI," katanya, Kamis (26/9/2019) siang dikutip dari Kompas.com.

Dalam ambulans tersebut, ada tiga petugas yakni 1 dokter, 1 tenaga paramedis, serta 1 sopir.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan