Maulid Nabi Muhammad SAW
Bacaan Selawat untuk Peringati Maulid Nabi Muhammad SAW 1441 H, Dibaca setelah Salat Wajib
Untuk memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW, umat muslim bisa melakukan sejumlah amalan sunah. Satu di antaranya adalah memperbanyak selawat nabi.
Penulis:
Anugerah Tesa Aulia
Editor:
Fathul Amanah
lihat foto
11. SELAWAT KAMILAT
اَللّـٰــهُمَّ صَلِّ وَسَلِّـمْ وَبَـارِكْ عَـلـٰى سَــيـِّـدِنَـا مُحَمَّدٍ وَعَـلـٰى أٰلِـهِ كَمَا لَا نِـهَايَـةَ لِـكَـمـَالِكَ عَدَدَ كَـمـَالِـهِ
Artinya :
“Ya Allah, limpahkanlah rahmat keselamatan dan berkah kepada junjungan kami Muhammad dan keluarganya, sebagaimana tiada batas akhir bagi kesempurnaan-Mu, sebagai hitungan kesempurnaan”.
Perbanyak Sedekah
Selain memperbanyak selawat nabi, umat muslim juga dianjurkan untuk memperbanyak bersedekah.
Di sejumlah wilayah, umat muslim bisa bersedekah melalui tradisi perayaan Maulid Nabi seperti Karesen di Mojokerto, Bungo Lado di Padang Pariaman dan Baayun Maulid di Banjarmasin.
Melalui tradisi-tradisi tersebut, umat muslim biasanya bersedekah dalam bentuk makanan, uang, maupun kebutuhan pokok.
Puasa
Dilansir TribunTimur, Nabi Muhammad SAW memperingati hari kelahirannya dengan berpuasa.
Ketika beliau ditanya mengapa berpuasa pada hari Senin, Nabi Muhammad SAW menjawab,
"Pada hari itu aku dilahirkan dan hari aku dibangkitkan (atau hari itu diturunkan [Al-Qur'an] kepadaku)" (HR. Muslim).
(Tribunnews.com/Anugerah Tesa Aulia)
