Berdialog dengan Tokoh Adat dan Masyarakat Papua, Mahfud MD: Pemerintah Selalu Ingin Memajukan Papua

TRIBUNNEWS.COM, PAPUA - Menko Polhukam Mahfud MD mengadakan pertemuan dan berdialog dengan tokoh masyarakat dan tokoh adat Papua di Jayapura dalam kunjungan kerjanya ke Papua hari ini, Sabtu (30/11/2019).

Dialog ini diikuti oleh sedikitnya 80 tokoh dari seluruh kabupaten kota dan seluruh wilayah adat se-Papua.

Hadir pula wakil menteri PUPR yang asal Papua, John Wempi, serta Wakil Gubernur Papua dan Wakil Wali Kota Jayapura.

Para tokoh masyarakat dan tokoh adat Papua menyambut baik upaya Menko Polhukam Mahfud MD untuk membuka dialog dengan masyarakat Papua, yang diwakili oleh para tokoh adat.

Menko Polhukam Mahfud MD menyampaikan bahwa sejak awal pemerintah Indonesia selalu ingin memajukan Papua sama dengan daerah lain.

Baca: Alasan Pemerintah Belum Bisa Perpanjang Izin FPI

Baca: Diterima Pejabat Kemenkopolhukam, FMI Minta Hak-hak Habib Rizieq Shihab Selaku WNI Diberikan

Baca: Jelang HUT OPM 1 Desember, Menkopolhukam Mahfud MD Berangkat ke Papua

Bahwa adanya persoalan pembangunan karena keterbatasan infrastruktur memang terjadi, namun pemerintah Indonesia selalu memberikan perhatian khusus kepada Papua, agar ketertinggalan di bidang infrastruktur, pendidikan, dan lain-lain bisa segera diatasi.

"Pemerintah melakukan diskriminasi yang baik, yang berbentuk afirmasi, untuk memajukan Papua agar bisa sama dengan daerah-daerah lain yang lebih dulu maju, misalnya dengan UU otonomi khusus yang tidak dimiliki oleh daerah lain," ungkap Menko Polhukam.

"Saya datang untuk berdialog dengan para tokoh untuk mendengarkan apa usulnya, apa masukannya, agar hari esok kita semua lebih baik dan lebih leluasa dalam bekerja. Mari kita menatap ke depan untuk maju bersama, dengan cita-cita dan tujuan yang sama," ungkap Mahfud MD.

Beberapa masukan dari para tokoh antara lain, agar warga dan pengusaha papua dilibatkan dalam pembangunan infrastruktur.

Baca: Polri Pastikan Kondisi di papua Kondusif Jelang HUT OPM

Baca: Mahfud MD Bicara Soal Radikalisme, Rocky Gerung: Sepatunya Lebih Menarik dari Apa yang Diucapkan

Baca: Panglima TNI Dijadwalkan Tinjau dan Uji Dua Rencana Operasi di Papua

Juga soal penerapan otsus, yang dinilai tidak konsisten dan kerap tidak diterapkan di lapangan.

Mahfud MD menyatakan terima kasih atas berbagai masukan dari para tokoh, yang akan dikaji jalan keluarnya.

Sebaliknya, para tokoh dan pemerintah provinsi berharap semoga dengan dialog yang dibangun Menko Polhukam seperti ini bisa membawa perubahan yang baik bagi pemerintah, khususnya dalam periode kedua pemerintahan Jokowi.