Selasa, 2 September 2025

BMKG: Gerhana Matahari Cincin Akan Terjadi Kamis, 26 Desember 2019, Ini Fakta Menariknya

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika(BMKG) merilis informasi adanya gerhana matahari cincin pada Kamis, 26 Desember 2019.

NET
Gerhana Matahari Cincin. 

TRIBUNNEWS.COM – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis informasi adanya gerhana matahari cincin pada Kamis, 26 Desember 2019.

Pada Gerhana Matahari Cincin(GMC) kali ini, memiliki beberapa fakta menarik, di antaranya durasi cincin terlama dan magnitude terbesar terjadi.

Untuk durasi cincin terlama di Selat Panjang, Riau dan waktunya 3 menit 38,9 detik dengan magnitudo gerhana sebesar 0,984.

Kemudian, durasi gerhana terlama di Indonesia berada di Bengkalis, Riau, yakni 3 jam 51 menit 24,7 detik.

Awal puncak peristiwa itu terjadi di Sinabang, Aceh, pukul 11.55 WIB dan berakhir di Tanjung Redep, Kalimantan Timur, pukul 14.10 WITA.

BMKG melalui akun Twitternya @InfoBMKG telah mengunggah berbagai informasi berkaitan Gerhana Matahari Cincin.

Nah, apa saja fakta menarik lainnya?

Berikut Fakta-fakta Menarik Gerhana Matahari Cincin:

1. Durasi cincin terlama dan magnitude terbesar pada 26 Desember 2019 berada di pusat kota Indonesia, Selat Panjang, Riau.

Waktunya 3 menit 38,9 detik dengan magnitudo gerhana sebesar 0,984.

2. Saat fase cincin terjadi, kecerlangan langitnya akan meredup seperti saat fajar atau senja, dengan puncak keredupan terjadi saat puncak gerhana.

3. Durasi gerhana terlama di Indonesia, berada di Bengkalis, Riau yaitu 3 jam 51 menit 24,7 detik.

4. Durasi gerhana paling sebentar terjadi di Merauke, yakni 2 jam 12 menit 11,2 detik.

5. Di Indonesia, waktu mulainya gerhana paling awal di Sabang, Aceh, pukul 10.03 WIB.

Gerhana matahari cincin di Indonesia pada 26 Desember 2019, akan melintasi 25 pusat kota/Kabupaten di 7 provinsi, yaitu

1. Aceh : Sinabang dan Singkil

2. Sumatera Utara: Sibolga, Pandan, Tarutung, Padang Sidempuan, Sipirok, Gunung Tua, dan Sibuhuan.

3. Riau: Pasir Pengaraian, Dumai, bengkalis, Siak Sri Indrapura, Selat Panjang.

4. Kepulauan Riau: Tanjung Pinang, Tanjung Balai Karimun, Batam, dan Bandar Seri Bentan.

5. Kalimantan Barat: Mempawah, Singkawang, Sambas, Bengkayang, Putussibau.

6. Kalimantan Timur: Tanjungredep

7. Kalimantan Utara: Tanjungselor

Ilustrasi Gerhana Matahari Cincin (GMC).
Ilustrasi Gerhana Matahari Cincin (GMC). (guardianlv.com)

Berikut 5 Fase Gerhana:

1. Gerhana mulai

Gerhana akan dimukai ketika piringan matahari mulai tertutupi Bulan.

2. Fase cincin mulai

Ketka piringan matahari mulai tertutup oleh seluruh piringan Bulan

3. Puncak gerhana

Saat piringan matahari tergerhanai paling maksimum.

4. Gerhana berakhir

Nah, gerhana akan berakhir ketika piringan matahari terakhir kali tertutupi Bulan.

5. Fase cincin berakhir

Ketika piringan matahari terakhir kali tertutup oleh seluruh piringan Bulan.

ILUSTRASI Gerhana Matahari Cincin - Foto Gerhana Matahari Cincin yang difoto Geoff Sims pada 10 Mei 2013.
ILUSTRASI Gerhana Matahari Cincin - Foto Gerhana Matahari Cincin yang difoto Geoff Sims pada 10 Mei 2013. (earthsky.org)

Berikut hal-hal yang perlu diperhatikan ketika terjadi GMC:

1. Jangan mengamati GMC tanpa menggunakan penapis cahaya karena menyebabkan kerusakan mata hingga kebutaan.

2. Gunakan kacamata yang menggunakan filter khusus untuk melihat matahari.

3. Jangan gunakan kacamata hitam biasa tanpa filter matahari.

(Tribunnews.com/Suci Bangun Dwi Setyaningsih)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan