Rabu, 10 September 2025

Kasus Novel Baswedan

PKS Ragukan Motif Penyerang Novel Baswedan, Sohibul Iman: Tidak Suka, tapi Sampai Beri Air Keras

Presiden Partai Keadilan Sejahtera Sohibul Iman menilai motif pelaku penyerangan penyidik KPK Novel Baswedan bukan hanya karena dendam pribadi.

Danang Triatmojo/Tribunnews.com
Presiden PKS Sohibul Iman di Hotel Grand Sahid, Jakarta Pusat, Kamis (5/12/2019). 

Wana juga mempertanyakan apakah Novel Baswedan juga merasa sangat dekat atau kenal dengan pelaku RB.

"Kita belum mengetahui apakah Novel Baswedan kenal pelaku RB."

"Karena kerja Novel Baswedan selama ini di KPK dari 2007-2019, itu terkait dengan personal," kata dia.

Staf Divisi Investigasi Indonesia Corruption Watch (ICW) Wana Alamsyah
Staf Divisi Investigasi Indonesia Corruption Watch (ICW) Wana Alamsyah (KOMPAS.com/ABBA GABRILLIN)

Sementara itu, Wana mempertanyakan apakah yang disebut pengkhianat berkorelasi dengan kerja-kerja yang dilakukan Novel Baswedan.

Menurut Wana, pernyataan pelaku RB apakah berkaitan antara kinerja dengan sepak terjang Novel Baswedan yang sebenarnya itu perlu didalami.

"Yang pasti adalah kita tidak bisa mengaitkan kejahatan atau percobaan pembunuhan terhadap Novel Baswedan itu hanya sekedar urusan persona."

"Karena berdasarkan laporan Komnas HAM menyebutkan bahwa kejahatan yang dilakukan pelaku nyatanya terencana," jelas dia.

Sehingga, menurut Wana dalam hal ini kepolisian harus mengungkap setidaknya ada tiga aktor.

"Yang pertama perencana, kemudian pengintai dan pelaku lapangan," ungkapnya.

Kalau dilihat saat ini untuk pelaku lapangan sudah diamankan.

Wana juga meminta pihak kepolisian untuk lebih menggali informasi dari kedua pelaku.

"Siapa pengintaianya? Siapa aktor utamanya?" tegasnya.

(Tribunnews.com/Indah Aprilin Cahyani)

 
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan