Selasa, 26 Agustus 2025

Virus Corona

Pemilihan Natuna Sebagai Tempat Transit Observasi WNI dari Wuhan Sesuai Protokol WHO

Pemilihan pulau Natuna sebagi tempat transit observasi WNI yang dievakuasi dari kota Wuhan dan Provinsi Hubei sudah tepat.

Youtube KompasTV/Tangkapan Layar
Pemerintah menetapkan Natuna, Kepulauan Riau (Kepri), sebagai tempat isolasi WNI dari Wuhan, China terkait dengan penyebaran virus corona. (Youtube KompasTV/Tangkapan Layar) 

Laporan Wartawan Tribunnews Taufik Ismail

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Anggota Komisi I DPR RI Christina Aryani mengatakan bahwa pemilihan pulau Natuna sebagi tempat transit observasi WNI yang dievakuasi dari kota Wuhan dan Provinsi Hubei sudah tepat. Hal itu sesuai dengan protokol yang ditetapkan oleh organisasi kesehatan dunia WHO.

"Terkait dipilihnya Natuna sebagai tempat transit observasi oleh pemerintah tentu kami lihat sudah melalui proses kajian mendalam sesuai standar yang ditentukan  dalam hal ini oleh WHO. Transit observation merupakan protokol evakuasi dari organisasi kesehatan dunia, WHO," ujar Christina saat dihubungi, Sabtu, (1/2/2020).

Menurut Aryani masyarakat di Pulau Natuna tidak perlu khawatir dengan kedatangan 250 WNI dari kota yang terpapar virus Corona itu. Ia yakin pemerintah akan melakukan langkah yang tepat dan sesuai prosedur terhadap para WNI tersebut.

Baca: Warga Natuna Tolak Kedatangan WNI dari Wuhan, Ketua DPRD : Tidak Ingin Tertular Virus Corona

Baca: Wabah Corona Merebak, Seorang Dokter di Australia Mendapat Perlakuan Buruk karena Keturunan China

"Masyarakat perlu disampaikan juga bahwa yang dievakuasi ini adalah WNI yang semuanya sehat," katanya.

Komisi I menurut politikus Golkar itu akan terus memantau seluruh proses evakuasi dan penanganan WNI yang kembali dari Wuhan agar tetap berjalan sesuai dengan prosedur. Ia berharap proses evakuasi dapat berjalan lancar dan para WNI yang pulang dari China dapat kembali ke keluarganya masing-masing.

"Evakuasi adalah harapan dari warga yang selama ini ada di sana termasuk keluarga mereka yang ada di tanah air. Maka tentu saja kita sama-sama berharap agar proses ini berjalan lancar selama keberangkatan sampai tiba di tanah air, baik melalui tempat transit di Batam, maupun saat tiba di tempat observasi di Kepulauan Natuna hingga kembali ke keluarga masing-masing," pungkasnya.

Berita Terkait
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan