Virus Corona
Prabowo Kecewa Hanya Bisa Sapa WNI di Natuna dari Dalam Bus
Pasalnya, Prabowo hanya bisa menyapa para WNI dari dalam bus dan tak bisa menemui secara langsung.
Penulis:
Vincentius Jyestha Candraditya
Editor:
Johnson Simanjuntak
lihat foto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto kecewa saat berniat menemui secara langsung dengan para warga negara Indonesia (WNI) yang dievakuasi dari Wuhan di Natuna, Rabu (5/2/2020).
Pasalnya, Prabowo hanya bisa menyapa para WNI dari dalam bus dan tak bisa menemui secara langsung.
"Beliau menyesalkan dan mohon maaf kepada 238 WNI di sana. Karena aturan yang ketat selama masa observasi tidak diizinkan kontak langsung, beliau hanya bisa menyapa dari dalam bus," ujar juru bicara Menhan Dahnil Anzar Simanjuntak, ketika dikonfirmasi, Rabu (5/2/2020).
Baca: Jubir Menhan Sebut Prabowo ke Natuna Cek Kelayakan Pangkalan Militer untuk WNI
Meski kecewa, Dahnil mengungkap Ketua Umum Partai Gerindra tersebut memahami langkah preventif guna mencegah penyebaran virus corona itu.
"Namun beliau pahami langkah preventif sesuai prosedural tersebut. Hal ini menunjukkan bahwa negara siap melakukan upaya-upaya pencegahan penyebaran virus corona," kata Dahnil.
Lebih lanjut, Dahnil mengungkap kedatangan Prabowo yang didampingi oleh Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto adalah untuk mengecek kelayakan pangkalan militer setempat.
Baca: Virus Corona Merajalela, Belasan Maskapai Dunia Menangguhkan Penerbangan ke China, Berikut Daftarnya
"Menhan mengecek penanganan masa observasi dan mengecek semua kelayakan pangkalan militer yang digunakan sebagai tempat observasi bagi 238 WNI tersebut," pungkasnya.
Sebelumnya diberitakan, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dan Menteri Kesehatan Terawan, Rabu (5/2/2020) berkunjung ke Natuna.
Mereka bakal menuju ke hanggar untuk selanjutnya menyapa para WNI yang kini menjalani observasi selama dua pekan.
Pantauan Tribunnews.com Prabowo dan Terawan datang menggunakan pesawat TNI Angkatan Udara mendarat di Lanut Raden sadjad, Ranai, Natuna pukul 11.51 WIB.
Baca: Gunakan Batik Air, DPR Pertanyakan Kenapa Bukan Pesawat Garuda yang Evakuasi WNI
Turun dari pesawat, keduanya disambut oleh pejabat TNI/Polri dan dinas terkait. Tampak Prabowo menggenakaan pakaian khasnya safari coklat muda, kaca mata hitam lengkap dengan topi koboinya.
Sementara Terawan menggunakan kemeja putih lengan panjang serta topi hitam bertuliskan Menkes. Kompak mereka tidak menggunakan masker.
Padahal para pejabat yang menjemput seluruhnya menggunakan masker. Bahkan awak media yang meliput juga diwajibkan menggunakan masker.
