Virus Corona
UPDATE Virus Corona: 78.754 Orang Terinfeksi, 2.460 Jiwa Meninggal, dan 22.611 Berhasil Disembuhkan
Update penyebaran virus corona, yakni 78.754 kasus dan 2.460 meninggal, 22.611 orang sembuh pada Minggu (23/2/2020), sekira pukul 13:22 WIB
Penulis:
Suci Bangun Dwi Setyaningsih
Editor:
bunga pradipta p
Sembuh: 2
11. Makau
Terinfeksi: 10
Meninggal dunia: 0
Sembuh: 5
12. Vietnam
Terinfeksi: 16
Meninggal dunia: 0
Sembuh: 14
13. Malaysia
Terinfeksi: 22
Meninggal dunia: 0
Sembuh: 18
14. Perancis
Terinfeksi: 12
Meninggal dunia: 1
Sembuh: 4
15. Kanada
Terinfeksi: 8
Meninggal dunia: 0
Sembuh: 1
16. India
Terinfeksi: 3
Meninggal dunia: 0
Sembuh: 3
17. Uni Emirat Arab
Terinfeksi: 13
Meninggal dunia: 0
Sembuh: 3
18. Italia
Terinfeksi: 79
Meninggal dunia: 2
Sembuh: 0
19. Inggris
Terinfeksi: 9
Meninggal dunia: 0
Sembuh: 8
20. Rusia
Terinfeksi: 2
Meninggal dunia: 0
Sembuh: 2
21. Filipina
Terinfeksi: 3
Meninggal dunia: 1
Sembuh: 2
22. Nepal
Terinfeksi: 1
Meninggal dunia: 0
Sembuh: 1
23. Kamboja
Terinfeksi: 1
Meninggal dunia: 0
Sembuh: 1
24. Srilanka
Terinfeksi: 1
Meninggal dunia: 0
Sembuh: 1

25. Finlandia
Terinfeksi: 1
Meninggal dunia: 0
Sembuh: 1
26. Swedia
Terinfeksi: 1
Meninggal dunia: 0
Sembuh: 0
27. Spanyol
Terinfeksi: 2
Meninggal dunia: 0
Sembuh: 0
28. Belgia
Terinfeksi: 1
Meninggal dunia: 0
Sembuh: 0
29. Lebanon
Terinfeksi: 4
Meninggal dunia: 0
Sembuh: 0
30. Mesir
Terinfeksi: 1
Meninggal dunia: 0
Sembuh: 1
31. Israel
Terinfeksi: 1
Meninggal dunia: 0
Sembuh: 0
32. Iran
Terinfeksi: 28
Meninggal dunia: 5
Sembuh: 0
33. Diamond Princes
Terinfeksi: 634
Meninggal dunia: 2
Sembuh: 1
Total keseluruhan, ada 78.754 kasus, 2.460 orang yang meninggal, dan 22.611 orang sembuh dari virus corona.
Mengenai Covid-19:
Dilansir dari BBC, nama untuk penyakit karena virus tersebut adalah Covid-19.
Hal tersebut, terkait korban yang meninggal melewati 1.000.
Kemudian, puluhan ribu orang telah terinfeksi.
Pemberian nama terhadap penyakit tersebut dilakukan untuk menghindari kebingunan dan stigmatisasi kelompok atau negara mana pun.
“Kami sekarang memiliki nama untuk penyakit ini dan itu Covid-19,” kata ketua WHO, Tedros Adhanom Ghebreyesus kepada wartawan di Jenewa.
“Kami harus menemukan nama yang tidak merujuk ke lokasi geografis, hewan, individu ataukelompok orang, dan yang juga dapat diucapkan dan terkait dengan penyakit, ” kata Tedros Adhanom Ghebreyesus .
Nama baru diambil dari kata corona, virus dan disease.
Ghebreyesus meminta warga dunia untuk bersama memerangi virus baru ini dengan tepat dan cepat.
(Tribunnews.com/Suci Bangun DS)