Kamis, 11 September 2025

Virus Corona

Soal Isu Kasus Virus Corona yang Ditutup-tutupi Pemerintah, Jubir Presiden: Kami Seterbuka-bukanya

Juru Bicara Presiden Joko Widodo (Jokowi), yakni Fadjroel Rachman angkat suara soal isu menutup-nutupi kasus Virus Corona di Indonesia.

Editor: Maria Novena Cahyaning Tyas
Kompas.com, Hai.Grid.id
Gambar mikroskop elektron pemindai ini menunjukkan virus corona Wuhan atau Covid-19 (kuning) di antara sel manusia (merah) 

TRIBUNNEWS.COM - Juru Bicara Presiden Joko Widodo (Jokowi), yakni Fadjroel Rachman angkat suara soal isu menutup-nutupi kasus Virus Corona di Indonesia.

Hal itu diungkapkan Fadjroel Rachman saat menjadi narasumber di acara Prime Talk Metro TV pada Jumat (28/2/2020).

Fadjroel Rachman membantah bahwa pemerintah menutup-nutupi kasus Virus Corona.

 Soal Virus Corona, Jokowi Imbau Masyarakat Jaga Kesehatan Sesuai Petunjuk Kemenkes

Ia menjelaskan bahwa pemerintah sangat terbuka dengan hal-hal apapun terkait Virus Corona seperti pemulangan dari Wuhan hingga dari kapal pesiar Diamond Princess.

"Sama sekali tidak menyembunyikan kasus, sejak kasus di Wuhan kemudian di World Dream, sampai kemudian di Diamond Princess," kata Fadjroel.

Namun, Indonesia juga tidak menutupi bahwa memang ada beberapa WNI dari Diamond Princess yang kini dirawat di rumah sakit karena Virus Corona.

"Kami terbuka seterbuka-terbukanya misalnya kan kita mengakui bahwa yang di Yokohama, 9 warga negara Indonesia yang sekarang berada di rumah sakit," ucap Fadjroel Rachman.

"Dan itu diakui bahwa mungkin terdampak covid-19, diakui tidak ada persoalan," imbuhnya.

Lalu, Fadjroel mengatakan bahwa pemerintah akan serius mengatasi 188 WNI dari Kapal Pesiar World Princess.

 WNA Asal Korea Selatan Ditemukan Tewas Gantung Diri di Kamar Hotel, Merasa Terinfeksi Virus Corona

Juru Bicara Presiden Joko Widodo (Jokowi), yakni Fadjroel Rachman menjawab keraguan dunia internasional terkait Virus Corona.
Juru Bicara Presiden Joko Widodo (Jokowi), yakni Fadjroel Rachman menjawab keraguan dunia internasional terkait Virus Corona. (channel YouTube metrotvnews)

Pemerintah akan mengobservasi 188 WNI tersebut selama 28 hari.

BACA BERITA SELENGKAPNYA >>>

Sumber: TribunWow.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan