Virus Corona
Awalnya Didiagnosa Bronkitis, 2 WNI Positif Corona, Wali Kota Depok Akan Pantau Pembantu Pasien
Wali Kota Depok, Jawa Barat, Mohammad Idris menanggapi pengumuman Presiden Jokowi soal virus Corona yang menyerang dua warga Depok.
Penulis:
Nidaul 'Urwatul Wutsqa
Editor:
Facundo Chrysnha Pradipha
Idris juga mengatakan, dirinya sudah menyampaikan edaran yang berisikan himbauan terkait pencegahan virus Corona sejak bulan Januari lalu.
Namun, pada saat itu memang belum ada kejadian warga positif terjangkit virus Corona di kota Depok.
Oleh karenanya, kini Idris akan melakukan revisi dan evaluasi terkait sosialisasi dari edaran tersebut.
"Ketika kita revisi kita akan lakukan pendalaman dan pengetatan terhadap sosialisasi," ujar Idris.
Tak hanya itu, ia juga akan instruksikan kepada pihak aparat setempat, kelurhanan, kecamatan, Puskesmas untuk mendata dan melihat kondisi mereka.
Sebelumnya, Idris menyampaikan sejak isu virus Corona muncul ia telah berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan daerah dan provinsi, serta Puskesmas agar selalu waspada juga berkomunikasi kepada pihak Kementerian Kesehatan pusat.
Tak hanya itu, ia juga mengatakan telah menandatangi antisipasi pencegahan virus Corona di daerahnya, Jawa Barat.
"Sejak awal Februari saya juga sudah tanda tangani edaran terkait dengan masalah antisipasi pencegahan apa-apa yang harus dilakukan masyarakat," ungkap Idris
Kini, pihaknya pun mengimbau kepada seluruh masyarakat khususnya kota Depok agar selalu menjaga kesehatan dengan tidur dan istirahat yang cukup.
(Tribunnews.com/Nidaul 'Urwatul Wutsqa)