Minggu, 5 Oktober 2025

Virus Corona

Cerita Ketua RT di Sukmajaya Depok saat Telepon 2 Warganya yang Positif Virus Corona

Ketua RT setempat, Teguh Prawiro mengatakan keduanya dalam kondisi baik dan sudah mendapat penanganan medis dari tim dokter

Wartakota/Angga Bhagya Nugraha
Pihak kepolisian memasang garis polisi di rumah korban yang terjangkit Virus Corona, Jalan Perumahan Studio Alam Indah, Kecamatan Sukmajaya, Depok, Jawa Barat, Senin (2/3/2020). Sterilisasi tersebut bertujuan agar warga tidak mendekat ke area tersebut. (Wartakota/Angga Bhagya Nugraha) 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dua warga di Kecamatan Sukmajaya, Depok positif terjangkit virus corona.

Keduanya kini tengah menjalani perawatan di RSPI Sulianti Saroso, Sunter, Jakarta Utara.

Ketua RT setempat, Teguh Prawiro mengatakan keduanya dalam kondisi baik dan sudah mendapat penanganan medis dari tim dokter.

"Satu jam yang lalu saya berkomunikasi dengan beliau masih baik-baik saja. Yang bersangkutan bilang dirawat dengan baik," kata Teguhdi Sukmajaya, Depok, Senin (2/3/2020).

Dari hasil perbincangannya, ibu berusia 61 tahun itu berharap dapat segera sembuh dan beraktivitas kembali seperti biasa.

Teguh juga menuturkan perawatan yang dijalani tak 'semengerikan' bayangan masyarakat karena dapat menggunakan handphone.

"Beliau mengatakan dirawat dengan baik dan berharap mendapat kesembuhan. Baru saja berkomunikasi, jangan dibayangkan tidak bisa berkomunikasi," ujarnya.

Perihal penjemputan tukang kebun dan penyemprotan cairan disinfektan oleh Dinas Kesehatan Kota Depok sekira pukul 15.00 WIB tadi.

 Dua Warga Depok Terdampak Corona, Ketua Komisi A DPRD DKI Minta Anies Batalkan Formula E di Jakarta

 Stok Masker Menipis, Pedagang Minta Suplai Barang dari Luar Daerah Jadi Penyebab Harga Melonjak

 2 Pasien Positif Corona, Gubernur Anies Minta Warga Rajin Cuci Tangan hingga Jaga Etika Batuk

Teguh mengaku tak tahu pasti karena tiba di rumahnya selepas penjemputan dan penyemprotan cairan disinfektan berlangsung.

"Saya enggak tahu kalau itu, karena baru datang. Tapi saya sudah minta untuk penyemprotan cairan disinfektan lagi, minta ke Dinas Ketahanan," tuturnya.

Garis polisi diperluas

Area pemasangan garis polisi di rumah warga yang positif terjangkit virus corona diperluas oleh jajaran Polsek Sukmajaya, Depok, Senin (2/3/2020).

Garis polisi yang sebelumnya dipasang sekira pukul 15.00 WIB sejauh 20 meter dari rumah kini ditambah sekitar 5 meter dari lokasi sebelumnya terpasang.

"Supaya lebih aman, lebih safety," kata Kapolsek Sukmajaya AKP Ibrahim Sadjab di Sukmajaya, Kota Depok, Senin (2/3/2020).

Sebelum perluasan garis polisi, seorang petugas Dinas Kesehatan Kota Depok lebih dulu mengambil gambar tempat sampah rumah.

Halaman
12
Sumber: TribunJakarta
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved