Virus Corona
2 WNI Positif Corona, Masyarakat Jangan Belanja Berlebihan, Menko PMK: Tidak Grusa-Grusu
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhadjir Effendy mengimbau masyarakat tidak belanja dengan berlebihan
Penulis:
Isnaya Helmi Rahma
Editor:
Facundo Chrysnha Pradipha
"Yang penting adalah supaya masyarakat menggalakkan kegiatan Germas yang dilakukan di sekolah, posyandu, RT, RW, desa, dan seterusnya," kata Muhadjir yang dikutip dari Kompas.com.
Muhadjir mengatakan adapun kunci utama untuk tidak terpapar virus corona yakni dengan menjaga daya tahan tubuh agar tetap baik.
"Kuncinya satu kan sebetulnya, (yakni) daya tahan tubuh. Kalau daya tahan tubuhnya bagus, prima maka virus itu tidak akan mengenai," jelasnya.
Gubernur DKI Jakarta Tegaskan Persedian Pangan Masih Tercukupi
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan menegaskan kebutuhan bahan pangan masih dalam status mencukupi.
Hal ini dikatakannya menyusul adanya panic buying yang terjadi di dalam masyarakat.
"Sudah terjadi panic buying. Kami berkomunikasi dengan asosiasi pengusaha retail Indonesia, Aprindo, dan dari komunikasi itu disampaikan bahwa stok kebutuhan di Jakarta cukup," ujarnya yang dikutip dari Tribunnews.com.
Baca: Jangan Panik! Kenali Gejala Awal Infeksi Virus Corona
Anies juga mengaku tidak akan melakukan pembatasan terhadap stok pangan untuk sementara waktu.
"Tadi dalam diskusi Aprindo tidak lakukan pembatasan karena kalau lakukan pembatasan dianggap stok terbatas, padahal ada," imbuhnya.
Presiden Jokowi Umumkan Dua WNI Positif Corona

Presiden Joko Widodo bersama Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto pada Senin (2/3/2020) siang, mengumumkan bahwa dua WNI telah positif terinfeksi virus corona.
Menurut penjelasannya, dua WNI ini sempat melakukan kontak dengan warga negara Jepang yang terjangkit virus corona saat berada di Indonesia.
Pemerintah melakui Kementerian Kesehatan kemudian melakukan penelusuran terhadap jejak perjalanan orang Jepang tersebut selama berada di tanah air.
"Minggu yang lalu ada informasi bahwa ada orang Jepang yang ke Indonesia kemudian tinggal di Malaysia dan di cek disana ternyata positif corona," jelas Jokowi yang dikutip dari Kompas tv, Selasa (3/3/2020).
Baca: UPDATE Corona Selasa 3 Maret 2020: 75 Negara Terjangkit Termasuk Indonesia, 3.000 Orang Meninggal
"Tim dari Indonesia langsung menelusuri orang Jepang ini ke Indonesia bertamu ke siapa, bertemu dengan siapa ditelusuri dan ketemu," imbuhnya.