Virus Corona
Mitos dan Fakta Seputar Virus Corona, dari Penyemprotan Desinfektan sampai Minum Antibiotik
Pandemi Virus Corona (Covid-19) membuat masyarakat dunia harus bersikap waspada dan memperhatikan kesehatan.
Editor: Ananda Putri Octaviani
TRIBUNNEWS.COM - Pandemi Virus Corona (Covid-19) membuat masyarakat dunia harus bersikap waspada dan memperhatikan kesehatan.
Namun di antara sejumlah informasi yang beredar di media massa maupun media sosial, belum tentu semuanya benar.
Masyarakat harus dapat memilah tips yang baik untuk diikuti agar dapat menjaga kesehatan dengan cara yang benar di saat rawan ini.

• Mengamuk saat akan Dievakuasi ke RS, Pasien Positif Virus Corona di Takalar Akhirnya Isolasi Mandiri
Berikut TribunWow.com merangkum sejumlah informasi yang dilansir dari aljazeera.com.
Fakta berikut mengonfirmasi mitos yang dapat menimbulkan kepanikan karena telah terbukti tidak benar secara ilmiah.
1. Cuaca panas dapat menghentikan Virus Corona.
Sebelumnya muncul pendapat cuaca yang lebih panas dan lembab dapat memperlambat penularan Virus Corona.
Meskipun begitu, fakta yang muncul di lapangan menunjukkan pandemi Covid-19 juga muncul di negara-negara Asia Tenggara.
Dengan demikian anggapan tersebut dapat dipatahkan.
2. Gigitan nyamuk menularkan virus.
Sumber: TribunWow.com
Virus Corona
Update Covid-19 Global 26 Januari 2023: Total Kasus 673.866.674, Infeksi Baru 154.907 |
---|
Meski Masyarakat Indonesia Punya Antibodi Tinggi, PB IDI Tekankan Booster Masih Diperlukan |
---|
Subvarian Omicron Kraken Telah Masuk ke Indonesia, Berikut Karakteristiknya |
---|
PB IDI Jelaskan Soal Penggunaan Masker, Meski PPKM Dicabut dan Booster Kedua Sudah Diberikan |
---|
Pemerintah Daerah Diminta Halau Info Hoaks Soal Vaksin Covid-19 Dosis Keempat |
---|