Virus Corona
Mardani Ali Sera: Pemerintah Amatir Hadapi Pandemi Virus Corona
Apalagi, dia berpandangan pemerintah tak hanya lambat namun juga terkesan amatir dan ragu dalam penanganan Covid-19
Penulis:
Vincentius Jyestha Candraditya
Editor:
Imanuel Nicolas Manafe
Jokowi Minta Ada Transparansi Data Covid-19
Presiden Joko Widodo (Jokowi) memerintahkan kepada jajaran kabinetnya serta Gugus Tugas Percepatan Penanganan virus corona agar sistem data dan informasi mengenai penanggulangan Covid-19 terbuka kepada masyarakat.
Hal itu disampaikan presiden dalam rapat terbatas, Senin (20/4/2020).
Baca: Kasus 7 Mahasiswa Positif Virus Corona Jalan-jalan: Sempat Makan di Warung, Sopir Diinterogasi
"Mengenai komunikasi yang terbuka, sistem data dan informasi yang terbuka kepada semua pihak. Jangan ada yang menganggap lagi, kita menutup-nutupi," kata Presiden.
Menurutnya, sejak awal tidak niatan dan tujuan untuk menutupi masalah penganan virus corona.
Selain itu, dalam Ratas tersebut Presiden meminta jajaran kabinetnya untuk memastikan kelancaran distribusi logistik, apalagi akan menyambut bulan Ramadhan.
"Pastikan distribusi logistik, kelancaran produksi betul betul tak ada hambatan di lapangan. Stok pangan cukup. Pastikan, agar kita memasuki bulan Ramadhan ini betul betul memiliki kepastian stok pangan," katanya.
Selain itu Presiden kembali mengingatkan agar bantuan sosial pada masa darurat virus corona sekarang ini, betul betul tepat sasaran.
Baca: Senin Pagi, Jokowi Distribusikan Sembako Bagi 1,2 Juta Keluarga di DKI Jakarta
Ada pengawasan serta kontrol dilapangan terhadap Bansos yang didistribusikan.
"Sehingga bantuan bisa diterima dengan baik, dan bisa benar tepat sasaran," pungkasnya.