Virus Corona
Gugus Tugas: Sekarang 147 Laboratorium Bisa Uji Spesimen Covid-19 14 Ribu Per Hari
Usaha ini terus ditingkatkan guna mencapai target yang dipasang Presiden Jokowi yakni 20 ribu per hari.
Penulis:
Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor:
Willem Jonata
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Tim Pakar Gugus Tugas Nasional Percepatan Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito, mengatakan pemerintah terus berupaya memperbanyak uji tes spesimen PCR virus corona (Covid-19).
Ia menyebut, sebanyak 147 laboratorium sudah digunakan dalam melakukan uji spesimen.
"Mulai dari laboratorium rujukan sampai sekarang ada 147 lab rujukan," kata Wiku di di Graha BNPB, Jakarta, Rabu, (10/6/2020).
Saat ini, menurut dia, laboratorium tersebut telah berhasil melakukan tes spesimen sebanyak 14 ribu sampel.
Baca: Ada Kemungkinan Daerah Zona Merah Virus Corona Dilonggarkan untuk Aktivitas Masyarakat, Asal . . .
Tentunya, usaha ini terus ditingkatkan guna mencapai target yang dipasang Presiden Jokowi yakni 20 ribu per hari.
"Sekarang sudah bisa 14.000 meskipun masih naik turun," jelasnya.
Ia pun menjelaskan, kendala uji spesimen yang terjadi yakni karena laboratorium berada di bawah kementerian dan lembaga yang beda-beda.
Baca: Wamendes Budi Arie Sebut Covid-19 Beri Pelajaran Betapa Pentingnya Data Kependudukan
"Ini adalah disrupsi sistem administrasi kelembagaan kita yang perlu ditingkatkan ke depan dalam rangka deteksi penyakit berbahaya," ucapnya.
"Tapi semuanya sudah menjadi satu kesatuan data sehingga kemampuan kita untuk melihat hasilnya bisa real time," jelasnya.