HUT Kemerdekaan RI
Jelang HUT ke-75 RI, Ma'ruf Amin Ajak Masyarakat Bersyukur dan Tetap Jaga Persatuan
Maruf Amin mengajak seluruh elemen bangsa untuk tidak berhenti bersyukur atas anugerah 75 tahun kemerdekaan Indonesia.
Penulis:
Reza Deni
Editor:
Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reza Deni
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Presiden Maruf Amin mengajak seluruh elemen bangsa untuk tidak berhenti bersyukur atas anugerah 75 tahun kemerdekaan Indonesia dengan cara merawat dan menjaganya.
“Kita juga harus bersyukur karena para pendiri bangsa dengan semangat kesatuan dan persatuan telah berhasil meletakkan dasar-dasar kebangsaan dan kenegaraan kita," kata Maruf Amin dalam Khutbah Jumat di Masjid Baiturrahim, Istana Kepresidenan Jakarta, Jumat (14/8/2020).
Para pendiri bangsa, dikatakan Maruf Amin, telah menyusun dan menyepakati Pancasila sebagai dasar negara, yang merupakan titik temu dari seluruh bangsa yang berbeda-beda, yang dalam perspektif Islam disebut sebagai kalimatun sawaa yaitu kesepakatan.
Baca: Politikus Demokrat Sebut Jokowi Ambisius Targetkan Pertumbuhan Ekonomi 2021 Sebesar 5,5 Persen
"Begitu juga dengan Undang-Undang Dasar 1945 dan bentuk negara NKRI,” katanya.
Menurut Maruf Amin, Indonesia berdiri dari hasil kesepakatan-kesepakatan para pendiri bangsa yang tidak boleh sedikit pun dilanggar.
Baca: Presiden Jokowi Apresiasi Program “MPR Peduli Melawan Covid-19”
Terlebih oleh umat Islam karena umat Islam adalah umat yang sangat menjaga kesepakatannya.
“Ketiga hal ini (Pancasila, UUD 1945, dan NKRI) merupakan kesepakatan nasional (yang) dalam perspektif Islam disebut sebagai al mitsaq al wathany, kesepakatan nasional. Karena itu, bagi umat Islam negara ini adalah negara kesepakatan, darul mitsaq, yang harus dijaga dan dipelihara,” katanya.
“Islam Indonesia adalah Islam ma’al mitsaq, Islam yang di dalamnya ada kesepakatan-kesepakatan yang harus dijaga, dipelihara, dan dihormati. Karena umat Islam adalah umat yang senantiasa menjaga kesepakatannya, al mu’minuna ‘ala syurutihim,” ujar Maruf Amin.