BMKG Peringatan Dini Gelombang Tinggi Kamis 12 November 2020: Ombak 4 Meter di Perairan Selatan Jawa

TRIBUNNEWS.COM - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) merilis peringatan dini gelombang tinggi pada Kamis, 12 November 2020.

Gelombang setinggi 2.5-4 meter berpotensi terjadi di sejumlah perairan Indonesia.

Di antaranya Perairan Selatan Bali, Selat Sunda bagian Selatan, dan Perairan Selatan pulau Jawa.

Dikutip dari laman resmi maritim.bmkg.go.id, terdapat Pusat Tekanan Rendah 1008 hPa di Samudra Hindia barat Kepulauan Mentawai.

Pola angin di wilayah Indonesia bagian utara umumnya dari Timur - Tenggarat dengan kecepatan 4 - 22 knot, sedangkan di wilayah selatan Indonesia dari Timur - Selatan dengan kecepatan 4 - 20 Knot.

Kecepatan angin tertinggi terpantau di Samudra Hindia Barat Sumatera, Selat Sunda bagian Selatan.

Kondisi ini mengakibatkan peningkatan tinggi gelombang di sekitar wilayah tersebut.

Berikut potensi tinggi gelombang pada Kamis (12/11/2020), dilansir Tribunnews.com dari maritim.bmkg.go.id:

Area Perairan dengan Gelombang Sedang (1.25 - 2.5 m):

1. Laut Natuna

2. Perairan Utara Kepulauan Natuna dan Kepulauan Anambas

3. Laut Andaman

4. Perairan Barat Aceh

5. Perairan Simeuleu

6. Perairan Nias dan Sibolga

7. Laut Jawa bagian Timur

8. Perairan Selatan Lombok

9. Perairan Selatan Sumbawa

10. Perairan Selatan pulau Sumba

11. Laut Sawu

12. Perairan pulau Sawu dan pulau Rote

13. Laut Arafura bagian Tengah dan Timur

Area Perairan dengan Gelombang Tinggi (2.5-4 m):

1. Perairan Kepulauan Mentawai

2. Perairan Bengkulu dan pulau Enggano

3. Perairan Barat Lampung

4. Selat Sunda bagian Selatan

5. Perairan Selatan pulau Jawa

6. Perairan Selatan Bali

Area Perairan dengan Gelombang Sangat Tinggi (4-6 m):

1. Laut Cina Selatan

2. Samudera Hindia Barat Enggano

Baca juga: BMKG Prakiraan Cuaca di 33 Kota, Kamis 12 November 2020: Bandung Berpotensi Hujan Petir Siang Hari

Baca juga: Prakiraan Cuaca BMKG Jabodetabek Besok, Kamis 12 November 2020: 3 Wilayah Berpotensi Hujan Petir

Untuk itu diimbau untuk memperhatikan risiko tinggi terhadap keselamatan pelayaran, seperti:

- Perahu Nelayan (Kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1.25 m)

- Kapal tongkang (Kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1.5 m)

- Kapal Ferry (Kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2.5 m)

- Kapal Ukuran Besar seperti Kapal Kargo/Kapal Pesiar (Kecepatan angin lebih dari 27 knot dan Tinggi gelombang di atas 4.0 m).

Dimohon kepada masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap selalu waspada.

(Tribunnews.com/Suci Bangun DS)